Sejarah Lahirnya HMI: Kegelisahan Pemuda Islam hingga Gejolak Politik
HMI terbentuk karena inisiatif mahasiswa Lafran Pane
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) merupakan organisasi yang didirikan atas inisiatif mahasiswa yang berdiri pada 5 Februari 1947. Karena itu, setiap 5 Februari diperingati sebagai hari ulang tahun organisasi tersebut.
HMI menjadi salah satu organisasi yang mengawali kemajuan dan perkembangan Islam di Indonesia. Himpunan ini masuk ke dalam sejarah Indonesia dan mendorong perkembangan Tanah Air.
Salah satu tokoh pencetus berdirinya HMI adalah Lafran Pane. Lahir di Sipirok-Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, kala itu Lafran baru genap berusia 25 tahun. Mulanya, dia melihat dan menyadari kehidupan mahasiswa di lingkungannya yang belum mengamalkan dan memahami ajaran Islam dengan baik.
Lafran beranggapan keadaan seperti itu terjadi karena sistem pendidikan dan kondisi masyarakat yang belum rampung. Maka itu organisasi mahasiswa harus dibentuk.
Keinginan dan ambisi yang kuat untuk memajukan agama Islam di Indonesia, menjadi landasan Lafran untuk membangun HMI. Menurutnya, organisasi ini harus turut mengembangkan dan mempertahankan Negara Republik Indonesia atau NKRI.
Baca Juga: Sejarah Anglo-Zanzibar, Perang Tersingkat dalam Sejarah
Baca Juga: Sejarah Kabupaten Bangli, Pernah Diserang Wabah Penyakit
1. Latar belakang pemikiran Lafran Pane
Tentunya terbentuknya HMI tidak terjadi begitu saja. Terdapat beberapa pandangan dari Lafran hingga HMI bisa berdiri dan berkarya untuk NKRI. Seperti dilansir dari HMI Komisariat, latar belakang pemikiran Lafran dan teman-teman meliputi hal-hal sebagai berikut:
- Belanda yang menjajah Indonesia selama bertahun-tahun dan tuntutan perang kemerdekaan.
- Adanya kesenjangan dalam pemahaman, pengamalan, dan pengetahuan dalam agama Islam.
- Kebutuhan akan pemahaman dan penghayatan keagamaan.
- Timbul polarisasi politik.
- Ajaran dan paham komunis semakin berkembang.
- Kedudukan perguruan tinggi dan kemahasiswaan cukup strategis.
- Bangsa Indonesia yang majemuk.
- Tantangan akan masa depan.
Baca Juga: Sejarah Anglo-Zanzibar, Perang Tersingkat dalam Sejarah
Itulah sejarah Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang mengambil andil besar pada perkembangan negara Indonesia. Mantan wakil presiden Indonesia, Jusuf Kalla, juga pernah memberikan sumbangsih pada organisasi ini, loh!