TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home News Indonesia

Menkes: Indonesia akan Beri Vaksin untuk Golongan Imunitas Rendah

Upaya persiapan awal 2023 jika ada varian baru COVID-19

Menkes Budi Gunadi Sadikin (IDN Times/Rendy Anwar)
Verified
Siti Nurhaliza

Jakarta, IDN Times - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengatakan, Indonesia berencana melakukan vaksinasi pada akhir tahun bagi golongan masyarakat dengan imunitas rendah.

"Kami diskusi dan arahan Bapak Presiden, nanti rencananya akhir tahun kami akan melakukan vaksinasi terutama diarahkan bagi golongan yang memang imunitasnya rendah," kata Budi dalam konferensi pers Rapat Terbatas Evaluasi PPKM secara daring, di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (23/8/2022).

Baca Juga: Jokowi Perintahkan Menkes Segera Realisasikan Vaksin Cacar Monyet

Baca Juga: Varian Baru COVID-19 Bisa Bertambah, Menkes: Indonesia Harus Siap-Siap

1. Upaya persiapan hadapi varian baru COVID-19

Diskusi virtual bersama Menkes Budi G. Sadikin soal virus COVID-19 varian Omicron pada Senin (10/1/2022). (IDN Times/Uni Lubis)

Budi mengatakan, vaksinasi tersebut merupakan upaya dalam meningkatkan, mempersiapkan, dan memperbaiki kadar imunitas masyarakat Indonesia. Terutama dalam menghadapi varian baru COVID-19.

"Jadi nanti rencana kami, November akan lakukan serosurvei lagi untuk melihat daerah-daerah mana yang imunitasnya sudah menurun kadarnya. Kemudian, orang-orang mana yang berisiko tinggi. Nanti itu yang akan kita berikan vaksinasi," kata Budi.

Baca Juga: Ada Kesenjangan Imunitas, Jutaan Anak di Jabar Perlu Imunisasi

2. Menkes siapkan vaksin anak usia di bawah 6 tahun dan lansia

Ilustrasi lansia (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha)

Budi mengatakan, salah satu inisiatif Jokowi adalah meminta vaksinasi untuk anak-anak yang berusia di bawah 6 tahun. 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

"Nanti kami akan mulai jajaki, sudah ada vaksinnya di dunia yang disetujui, vaksinasi pediatric namanya, sekarang sudah kami jajaki," ujar Budi.

Kemudian, adapula permintaan adanya vaksinasi untuk kelompok-kelompok lanjut usia (lansia), penderita komorbid, dan masyarakat dengan kadar imunitas yang sudah turun atau sudah lebih dari 6 bulan.

"Karena kita sudah tahu by name by address, nanti akan kami segera berikan alternatif vaksinnya yang ada agar bisa meningkatkan kadar imunitasnya untuk menjaga level imunitas populasi di Indonesia. Utamanya untuk siap-siap awal tahun depan, kalau ada varian baru," kata Budi.

Baca Juga: Jokowi Namai Vaksin COVID-19 Produksi BUMN Indovac

Topik:
Menteri Kesehatan
vaksin
imunitas
rendah
Update me
Topik Populer:
Haji 2024
Thailand Open 2024
Quiz

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya

Blok G Pasar Tanah Abang Terasa Mati, Pedagang Tagih Janji

Eks Menag Lukman Hakim: Kurikulum Ponpes Al Zaytun Tidak Bermasalah

IDN Times Raih Penghargaan di KASAD Awards 2023

Besok Puluhan Ribu Orang Demo di DPR Terkait Pengesahan RUU Kesehatan

COC Laut China Selatan Masih dalam Pembahasan

Ada 7 Gugatan Panji Gumilang ke MUI dan Anwar Abbas di PN Jakpus

Gantikan Habiburokhman, Imron Amin Diangkat Jadi Wakil Ketua MKD 

Eks Menag Lukman Hakim: Al Zaytun Tak Ada Masalah pada Era Saya

Belanda Segera Kembalikan Ratusan Artefak Bersejarah Indonesia

Menag Yaqut Sebut Ada Kurikulum yang Disembunyikan Ponpes Al Zaytun