TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Waspada! Ancaman Gelombang Tinggi di Perairan RI hingga 6 Meter

Gelombang tinggi masih mengancam perairan sampai 11 Juni

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi)

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan pada 10-11 Juni 2022.

BMKG mengungkapkan, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5-17 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5-25 knot. 

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Pulau Sumba, perairan Kupang-Pulau Rotte, Laut Banda, perairan Kepulauan Sermata-Kepulauan Tanimbar, Laut Arafuru," ungkap BMKG dalam keterangan resminya, Jumat (10/6/2022).

Baca Juga: Daryono BMKG: Jangan Percaya Ramalan Gempa M 6,0 di Mamuju!

1. Wilayah dengan tinggi gelombang 1,25 - 2,50 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO)

Kondisi ini menyebabkan terjadinya peluang peningkatan gelombang setinggi 1,25 - 2,50 meter di beberapa wilayah, seperti:

  • Selat Malaka bagian utara
  • Perairan timur Pulau Simeulue - Kepulauan Mentawai
  • Laut Jawa bagian timur
  • Selat Makassar bagian timur
  • Laut Sumbawa
  • Perairan Kepulauan Sabalana - Kepulauan Selayar
  • Laut Flores
  • Perairan Kepulauan Baubau - Kepulauan Wakatobi
  • Perairan Manui - Kendari
  • Perairan selatan Pulau Buru - Pulau Ambon - Pulau Seram
  • Perairan utara Kepulauan Kai - Kepulauan Aru

Baca Juga: Gempa M 5,8 di Mamuju Sulbar, 70 Rumah Rusak

2. Wilayah dengan tinggi gelombang 4 meter

Ilustrasi gelombang tinggi (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Sedangkan, pada gelombang yang lebih tinggi dengan kisaran 2,50-4,0 meter berpeluang terjadi di beberapa wilayah, seperti: 

  • Perairan utara Sabang
  • Perairan barat Aceh
  • Perairan barat Pulau Simeulue - Kepulauan Mentawai
  • Perairan Bengkulu
  • Perairan barat Lampung
  • Samudra Hindia Barat Sumatra
  • Selat Sunda bagian barat dan selatan
  • Perairan selatan Banten - Pulau Sumba
  • Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan
  • Selat Sumba bagian barat
  • Selat Sape bagian selatan
  • Perairan Pulau Sawu
  • Perairan Kupang - Pulau Rotte
  • Laut Sawu
  • Samudra Hindia Selatan Banten - Jawa Tengah
  • Laut Banda
  • Perairan Kepulauan Sermata - Kepulauan Tanimbar
  • Perairan selatan Kepulauan Kai - Kepulauan Aru
  • Laut Arafuru

Selain itu, gelombang sangat tinggi kisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia Selatan Jawa Timur - NTT.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya