TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Iklan Rekening Dinilai Curi Start, Erick Thohir: Siap Tanggung Jawab

TKN mengklaim iklan bukan untuk promosikan Jokowi-Ma'ruf

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Jakarta, IDN Times - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Erick Thohir menyatakan pihaknya siap bertanggung jawab jika memang iklan kampanye mereka di media massa yang dianggap mencuri start kampanye. Iklan berbentuk nomor rekenin TKN di sebuah media massa tersebut dipermasalahkan.

Aturannya, iklan kampanye di media massa baru bisa dilakukan pada periode 24 Maret hingga 13 April 2019.

Erick menjelaskan, iklan kubu mereka yang menayangkan tentang nomor rekening dana kampanye tersebut tidak dimaksudkan mencuri start, melainkan hanya ingin memberikan kesempatan kepada relawan untuk berpartisipasi.

1. Iklan nomor rekening tidak ada maksud mempromosikan Jokowi-Ma'ruf

IDN Times/Teatrika Handiko Putri

Terkait adanya iklan yang terpampang di salah satu media massa tersebut, Erick mengatakan bahwa itu hanyalah iklan yang mempromosikan nomor rekening TKN, dan bukan promosi untuk pasangan calon.

"Tidak ada bermaksud apa-apa. Yang penting nomor rekening tadi untuk berpartisipasi. Karena mulai beberapa minggu ke depan kita menggalang dana dari masyarakat," jelas Erick di Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta Selatan, Rabu (17/10).

Baca Juga: Curi Start Kampanye, Ini Tahapan Hukumnya

2. TKN siap bertanggung jawab bila disebut iklan tersebut melanggar

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Aapabila memang hal itu dianggap melanggar, maka TKN siap untuk bertanggung jawab. Karena ia merasa bahwa iklan tersebut murni hanya mengajak pendukung berpartisipasi.

"Ya kami siap dipanggil, kami mempertanggungjawabkan. Tapi tidak ada sama sekali melecehkan pihak-pihak tertentu," ujarnya.

Baca Juga: Dianggap Curi Start, Kubu Jokowi: Iklan Kampanye Segera Dicabut

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya