TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jokowi Ingatkan Gubernur Kalbar Kabut Asap Jangan Meluas

Jokowi tidak mau kabut asap ganggu perekonomian

Istimewa

Jakarta, IDN Times - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali terjadi di Kalimantan Barat. Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mulai 3 September 2019 pukul 07.00 WIB hingga 4 September 2019 pukul 07.00 WIB, terpantau ada 949 titik panas di Kalimantan Barat.

Menanggapi hal itu, Presiden Joko "Jokowi" Widodo menyampaikan bahwa ia sudah mengingatkan Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, agar kabut asap tidak boleh sampai meluas.

Baca Juga: Palembang Berkabut Asap, Disdik Sumsel segera Revisi Jadwal Sekolah

1. Jokowi ingatkan agar kabut asap tak ganggu penerbangan dan perekonomian

Dok.IDN Times/Biro Pers Kepresidenan

Terkait karhutla di Kalimantan Barat, Jokowi pun mengingatkan agar asap tidak sampai meluas. Dia juga menegaskan, jangan sampai asap mengganggu penerbangan dan perekonomian di Kalimantan Barat.

"Tadi saya sudah sampaikan ke Pak Gubernur, jangan sampai kabut asap meluas, karena ganggu penerbangan dan juga mengganggu ekonomi," kata Jokowi di Kalimantan Barat, Kamis (5/9).

2. Pemerintah akan tindak tegas mereka yang membakar lahan

ANTARA FOTO/Mushaful Imam

Menurut Jokowi, pemerintah membagikan sertifikat tanah kepada warga salah satu tujuannya agar lahan yang dimiliki tidak terbakar. Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengingatkan, jangan ada yang berani lagi membakar lahan.

"Saya kira tadi Pak Gubernur sampaikan, sudah ada 97 diperingatkan keras, 19 disegel. Saya kira tindakannya sudah tegas, masih ada yang berani," ujar Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Tiba di Indonesia, Langsung Kunjungi Daerah Kabut Asap

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya