Jokowi ke Warga Terdampak Semeru: Rumahnya, Jembatannya Kita Perbaiki
Warga terdampak erupsi Semeru curhat ke Presiden Jokowi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo berdialog dengan sejumlah warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Di hadapan Jokowi, para warga pun bercerita konsisi saat erupsi terjadi beberapa hari lalu.
"Gak sampai satu menit itu pak, langsung gelap. Sebelumnya ada pemberitahuan memang, 25 getarannya katanya dari pusat pemantauan," ujar seorang warga kepada Presiden, seperti dikutip dari siaran pers Sekretariat Presiden, Selasa (7/12/2021).
Baca Juga: Jokowi Minta Prioritaskan Pencarian Korban Erupsi Gunung Semeru
Baca Juga: BNPB: Status Tanggap Darurat Erupsi Semeru hingga 3 Januari 2022
1. Warga tak menyangka erupsi Semeru akan sebesar saat ini
Seorang warga dari Dusun Kamar Kajang bercerita bahwa sebelum erupsi, mereka telah mendapatkan peringatan dari pos pemantauan melalui telepon genggam mereka. Warga tidak menyangka jika erupsi pada Sabtu (4/12/2021) ternyata lebih besar dari yang perkiraan mereka.
"Ada pemberitahuan, di HP sudah ada. Cuma dikira kecil pak, dikira banjir kecil, 25 getarannya kecil biasanya. Nanti ada susulan yang lebih besar biasanya. Kalau pos pantau selalu siaga," ujar warga tersebut pada Jokowi.
"Paniknya itu cuma panik abu, abunya itu loh pak, kan gelap. Posisi jam 3 sore itu kejadian abu vulkanik. Hujan abu dulu, gelap, disusul lahar dingin," timpal seorang warga lainnya.
Baca Juga: Jokowi Tinjau Posko Pengungsian Korban Erupsi Semeru