Ketua Satgas: 77 Orang Positif COVID-19 di Acara Rizieq Shihab
7 di Petamburan, 50 di Tebet, 20 di Bogor
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, Doni Monardo, mengatakan ada beberapa orang yang positif COVID-19 saat ikut berkerumun di acara yang digelar pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Doni meminta massa yang terlibat di kerumunan tersebut proaktif memeriksakan diri ke puskesmas terdekat.
"Data yang diterima Satgas, per Kamis sore 19 November, untuk wilayah Petamburan Jakarta Pusat telah dilakukan swab terhadap 15 orang. Ada 7 orang positif COVID-19, termasuk Lurah Petamburan. Data Jumat sore 20 November, hasil swab antigen untuk Kluster Mega Mendung adalah yang diperiksa 559 orang, yang positif ada 20 orang. Laporan lain, terdapat 50 orang positif COVID-19 yang mayoritas berdomisili di sekitar Tebet," kata Doni dalam keterangannya, Jumat (20/11/2020).
Sehingga total ada 77 orang yang positif COVID-19.
Baca Juga: Satpol PP Minta Baliho Rizieq Shihab dan FPI Segera Diturunkan
1. Doni minta masyarakat yang hadir di acara Rizieq segera melapor ke ketua RT dan ketua RW
Doni berharap masyarakat yang ikut menjemput Rizieq Shihab di Bandara Soekarno Hatta, mengikuti kegiatan Maulid Nabi di Tebet dan Mega Mendung, serta acara terakhir di Petamburan, segera melaporkan diri kepada ketua RT dan ketua RW untuk dilakukan tracing.
"Pemeriksaan di puskesmas tanpa dipungut biaya. Pemeriksaan ini sangat penting agar diketahui lebih dini. Jika ada yang positif bisa segera isolasi dan tempat isolasi disiapkan pemerintah. Silakan dengan kesadaran dan keikhlasan memeriksa diri ke puskesmas, demi memutus mata rantai penularan untuk keselamatan bersama," kata Doni.
Doni mengatakan pihaknya telah telah menyalurkan 2.500 swab antigen ke seluruh puskesmas yang berada di daerah-daerah yang berpotensi terjadi peningkatan kasus di DKI, Banten dan Jabar.
Baca Juga: Wiku: Kesembuhan COVID-19 di Indonesia Turun dalam 3 Pekan Terakhir