Mantan Juru Bicara KPK Johan Budi Ternyata Juga Pernah Diteror
Kediaman pimpinan KPK dilempari bom molotov
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo dan Wakil Ketua KPK Laode M Syarif mendapat teror berupa bom molotov dan bom rakitan di kediamannya.
Aksi teror yang dilakukan kepada pimpinan KPK tersebut membuat publik bertanya-tanya, siapakah pelaku teror tersebut?
Mendengar adanya teror yang ditujukan kepada pimpinan KPK tersebut, mantan juru bicara KPK, Johan Budi, mengaku tak kaget dengan hal itu. Ia malah bercerita, dulu saat ia masih menjabat sebagai juru bicara di KPK, dirinya juga pernah diteror.
Kira-kira seperti apa ya ceritanya?
Baca Juga: Bom Rakitan Juga Teror Rumah Ketua KPK
1. Johan Budi akui pernah dapat teror saat di KPK
Johan kembali membuka memorinya ketika dia menerima teror saat masih menjabat sebagai juru bicara KPK. Meski pengamanan kepada para pejabat KPK telah diperketat, namun tetap saja mereka tidak bisa diawasi 24 jam penuh.
"Mungkin di sela-sela itu ada pihak-pihak yang tidak suka kepada KPK, kepada siapapun, kepada pimpinan, apakah ke penyidik, apa ke pegawai, itu melakukan intimidasi yang tujuannya bisa bermacam-macam, intimidasi itu ancaman itu," kata Johan di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (9/1).
Dan ia pun mengaku, kejadian teror kepada para pejabat KPK juga pernah ia alami.
"Kejadian seperti ini memang waktu saya di KPK pernah mengalami, saya pribadi juga pernah mengalami teror atau intimidasi itu," terangnya.
Baca Juga: Teror Pimpinan KPK, Sandiaga: Ini Perlawanan pada Pemerintah Bersih