TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Nadiem: Orang Tua Tidak Wajib Izinkan Anaknya Sekolah Tatap Muka

Soal belajar tatap muka, keputusan ada di tangan orang tua

Mendikbud Nadiem Anwar Makarim (Dok. Biro Komunikasi dan Layanan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan sekolah memiliki opsi untuk kembali membuka belajar tatap muka di tengah pandemik. Namun, kata dia, orang tua tidak wajib mengirim anaknya ke sekolah jika tak nyaman.

"Sekolah itu wajib membuka opsi tatap muka, tetapi orang tua tidak wajib mengirimkan anaknya ke sekolah kalau orang tuanya tidak nyaman," ujar Nadiem seperti dalam video yang diunggah di channel YouTube Sekretariat Presiden, Minggu (2/5/2021).

Baca Juga: Jokowi: Kita Ingin Anak-anak Segera ke Sekolah, Tapi dengan Catatan

1. Nadiem: Belajar tatap muka dilakukan terbatas, gak ada ekskul

Mendikbudristek Nadiem Makarim (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Menurut Nadiem, kebijakan pemerintah untuk melakukan vaksinasi tenaga pendidik dan kependidikan sudah tepat. Sehingga, pembelajaran tatap muka terbatas bisa dilakukan kembali.

"Tatap muka terbatas bukan seperti sekolah normal ya, Pak, gak ada ekskul, gak ada. Kapasitasnya cuma 50 persen harus rotasi," tutur Jokowi.

2. Segala keputusan soal belajar tatap muka ada di tangan orang tua

Ilustrasi Sekolah dari Rumah (IDN Times/Arief Rahmat)

Meskipun pemerintah menargetkan pembelajaran tatap muka pada Juli mendatang, ucap Nadiem, segala keputusan tetap ada di tangan orang tua.

"Tapi kalau saat ini, pilihan saja mereka tidak punya di beberapa sekolah dan mereka mengalami banyak kesulitan. Jadi kami bekerja sama dengan Kemenkes untuk pastikan, mendorong Pemda melakukan vaksinasi dan melakukan tatap muka," jelas Nadiem.

Baca Juga: Hardiknas, Jokowi: Semoga Masa Sulit Segera Usai dan Bisa Tatap Muka

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya