TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Polemik Debat, Jokowi: Kita Bangsa Indonesia, Punya Bahasa Nasional

Jokowi angkat bicara soal debat capres cawapres

ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Jakarta, IDN Times - Usulan debat capres dan cawapres dengan menggunakan bahasa asing masih menjadi sorotan publik. Kali ini, Presiden Joko "Jokowi" Widodo memberikan tanggapan tentang usulan debat capres dan cawapres yang menggunakan bahasa asing.

Jokowi rupanya juga tak terlalu setuju dengan usulan debat capres dan cawapres gunakan bahasa asing. 

Menurutnya, Indonesia sendiri telah memiliki bahasa nasional yaitu bahasa Indonesia. Sehingga, akan lebih baik bila menggunakan bahasa Indonesia.

1. Jokowi lebih setuju debat dengan menggunakan bahasa Indonesia

ANTARA FOTO/Aprilio Akbar

Terkait usulan penggunaan bahasa asing dalam debat capres dan cawapres, Jokowi tampak kurang setuju dengan usulan tersebut. Pasalnya, Indonesia telah memiliki bahasa nasional sendiri yaitu bahasa Indonesia.

"Kita ini kan bangsa indonesia, kita punya bahasa nasional Indonesia," kata Jokowi di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Minggu (16/9).

Baca Juga: Jawab Tudingan Kampanye pada Iklan di Bioskop, Jokowi: Itu Amanat UU

2. Prabowo lebih memilih debat dengan bahasa Indonesia

Dok. IDN Times/Gerindra

Senada dengan Jokowi, sebelumnya bakal calon Presiden Prabowo Subianto juga tak terlalu setuju apabila debat capres dan cawapres menggunakan bahasa asing. Prabowo lebih memilih debat menggunakan bahasa Indonesia dibandingkan bahasa asing.

"Gak perlu lah, bahasa Indonesia saja, bahasa kebangsaan," kata Prabowo di kediamannya, Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (14/9).

Baca Juga: MA Bolehkan Eks Koruptor Nyaleg, Jokowi: Rakyat Semakin Pintar

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya