TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Vaksinasi Papua Harus Digenjot Agar PON XX Bisa Ditonton

Muhadjir minta vaksin digenjot hingga 80 persen

Menko PMK Muhadjir Effendy kunjungan kerja ke Papua. (dok. Kemenko PMK)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy, meminta agar vaksinasi COVID-19 di Papua digenjot sebelum perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX digelar. Dia mengatakan, saat ini vaksinasi di Papua sudah mencapai 51 persen, dan berharap angkanya bisa menyentuh 80 persen.

"Saya mohon partisipasi seluruh warga Papua untuk mempercepat vaksinasi karena sekarang ini masih 51 persen. Kalau bisa sampai 80 persen saat PON terjadi," kata Muhadjir dikutip dari siaran pers Kemenko PMK, Kamis (9/9/2021).

Baca Juga: Baru Pulih dari Tifus, Ega Yakin Bawa Medali untuk Jatim di PON Papua

1. Percepatan vaksin bisa buka akses penonton PON

Menko PMK Muhadjir Effendy kunjungan kerja ke Papua. (dok. Kemenko PMK)

Percepatan vaksinasi, menurut Muhadjir, sangat penting agar masyarakat dapat menyaksikan pertandingan dan mendukung para atlet secara langsung di setiap venue PON yang ada di Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke, dan Timika. Sebab, dengan tingkat vaksinasi yang tinggi, rasa aman menonton sebuah pertandingan lebih baik.

"Kalau memang dianggap aman dan betul-betul dimungkinkan, bisa saja nanti PON dibuka untuk penonton dengan syarat-syarat tertentu. Karena ini kan pesta olahraga, kalau gak ada penonton kan ibarat tak pakai lauk," ujar Muhadjir.

2. PON diharapkan bisa genjot perekonomian Papua

Pengguna jasa bandara bersama petugas mencoba permainan interaktif yang disediakan area promosi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua di Terminal Domestik Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (1/7/2021). (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Oleh karena itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengimbau seluruh warga Papua untuk segera melakukan vaksinasi. Muhadjir menuturkan, salah satu kunci sukses penyelenggaraan PON XX Papua yaitu dengan tercapainya target vaksin dan berimbas pada terbukanya akses penonton.

Dengan terbukanya akses bagi penonton, menurut Muhadjir, ada efek domino yang muncul, khususnya aktivitas ekonomi masyarakat. Sebab, meskipun masih dalam kondisi pandemik COVID-19, pemerintah berharap PON bisa menjadi momentum untuk kebangkitan perekonomian Papua.

"Yang jelas, protokol kesehatan juga harus dipatuhi betul sambil kami melihat-lihat dan mempertimbangkan untuk menetapkan apakah bisa ditonton atau tidak, siapa saja yang bisa menonton, dan ketentuan apa saja nanti yang harus dipenuhi oleh mereka untuk setiap event dari PON," ucapnya.

Baca Juga: Venue Sepatu Roda PON Papua Bisa Jadi Tempat Pelatnas

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya