Profil Perusahaan Pemenang Tender Sirkuit Formula E
JKON merupakan bagian dari Grup Jaya
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro mengumumkan PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk sebagai pemenang tender pembangunan sirkuit Formula E. Seperti apa profil perusahaan berkode emiten JKON ini?
JKON adalah bagian dari Grup Jaya, perusahaan infrastruktur yang terintegrasi dengan kompetensi inti dalam sektor infrastruktur dan sektor konstruksi bangunan, perdagangan aspal dan bahan bakar gas cair (LPG), pabrikasi beton pracetak dan pekerjaan mekanikal dan elektrikal serta jasa pemeliharaan.
Dilansir dari situs resmi perusahaan, pada awalnya, Perseroan merupakan Divisi Kontraktor di PT Pembangunan Jaya, yang kemudian menjadi badan hukum tersendiri pada 23 Desember 1982 dan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Desember 2007.
Baca Juga: Siapa Pemilik Saham Pemenang Tender Sirkuit Formula E?
1. 2009 mulai konsolidasi sebagai kontraktor dan operator jalan tol
Pada tahun 2007, Perseroan mengakuisisi empat anak perusahaan langsung: PT Jaya Trade Indonesia, PT Jaya Teknik Indonesia, PT Jaya Beton Indonesia dan PT Jaya Daido Concrete.
Sejak itu, Perseroan telah melakukan ekspansi melalui kombinasi pertumbuhan organik dan akuisisi strategis, dan sekarang memiliki portofolio spesialisasi anak perusahaan tidak langsung.
Pada 2009, Perseroan kemudian melakukan konsolidasi keberadaannya sebagai kontraktor dan operator jalan tol dengan membangun dua perusahaan patungan, PT Jaya Konstruksi Pratama Tol (dengan PT Pembangunan Jaya Infrastruktur) dan PT Jaya Sarana Pratama (dengan PT Jaya Real Property Tbk) dan PTJakarta Tollroad Development pada tahun 2015.
Di saat yang sama, Perseroan melalui PT Jaya Trade Indonesia terus mengembangkan bisnis terminal aspal curah, mendirikan PT Sarana Mbay Utama dan PT Sarana Aceh Utama pada tahun 2009, PT Sarana Sampit Mentaya Utama pada tahun 2010.
PT Jaya Trade Indonesia juga telah memperluas bisnis penjualan LPG dengan membangun PT Kenrope Sarana Pratama pada tahun 2010 dan PT Kenrope Utama Sentul pada tahun 2011.
Baca Juga: Tender Sirkuit Formula E Rampung, Ini Pemenangnya!