Luhut Minta Peserta Perayaan Agama di Bali Dibatasi
Masih ada wilayah di Bali yang berstatus PPKM Level 4
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan, meminta jumlah peserta perayaan agama di Bali dibatasi.
Menurut Luhut, belakangan ini masih ada perayaan agama di Bali yang berlebihan. Padahal, jika dilihat dari kedisiplinan penggunaan masker di Bali sudah cukup baik.
"Saya ingin sampaikan di Bali orang pakai masker sudah bagus, lebih 95 persen. Tetapi mohon maaf masih ada perayaan agama yang berlebihan, yang hendaknya dikontrol-lah supaya pesertanya jangan terlalu banyak, yang bisa nanti menimbulkan klaster baru," kata Luhut dalam konferensi pers virtual, Senin (13/9/2021).
Baca Juga: [BREAKING] Pemerintah Pertimbangkan Buka Rute Internasional di Ngurah Rai Bali
1. Masih ada wilayah di Bali yang berstatus PPKM Level 4
Luhut mengatakan, penyebaran COVID-19 di Bali sudah menurun. Hal itu dibuktikan dengan jumlah wilayah yang masih berstatus PPKM Level 4 hanya tersisa 3.
"Pada penerapan PPKM dilakukan hingga minggu lalu, pemerintah akhirnya berhasil menurunkan Provinsi Bali menjadi level 3. Sehingga dari 11 kabupaten/kota level 4 pada minggu lalu, pada hari ini jumlahnya berkurang menjadi 3 kabupaten/kota saja," ucap Luhut.
Baca Juga: Cara Menggunakan PeduliLindungi di Mal Bali, Modal Kuota dan Gak Ribet