TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PKS Buka Pintu Koalisi dengan Semua Partai di Pemilu 2024

Figur Capres dan Cawapres jadi faktor penting

Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu ketika berbicara di penutupan Rakernas PKS di Hotel Bidakara pada Kamis, 18 Maret 2021 (ANTARA FOTO/M. Agung Rajasa)

Jakarta, IDN Times - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) membuka peluang untuk berkoalisi dengan partai Islam maupun partai nasionalis pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang. Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Mardani Ali Sera, mengatakan akan membuka komunikasi dengan semua partai.

"Peluang koalisi di 2024 terbuka karena semua partai ingin menang," ujar Mardani kepada IDN Times, Kamis (15/04).

Baca Juga: PKS-PPP Gelar Silaturahmi dan Buka Puasa Sore Ini, Bahas Apa ya?

Baca Juga: Survei InDex Reserch, Elektabilitas Ridwan Kamil dan AHY Naik di Bursa Capres

1. Peluang koalisi 2024 terbuka untuk semua partai

Ilustrasi bendera partai politik (ANTARA FOTO/Ampelsa)

Tidak hanya melakukan koalisi dengan partai Islam, PKS juga akan membangun koalisi dengan partai nasionalis. Menurutnya, partai nasionalis memiliki basis suara yang cukup besar.

"PKS akan membangun koalisi dengan partai Islam dan juga partai nasionalis, karena basis suara partai nasionalis cukup besar," ucap Mardani. 

2. Figur Capres dan Cawapres menjadi faktor penting

Ilustrasi Penegakan Hukum Pemilu (IDN Times/Mardya Shakti)

Kendati terbuka untuk semua partai, PKS tetap akan terus melakukan komunikasi dengan para partai. Mardani menyebut figur calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) akan berperan penting dalam koalisi sebuah partai.

"Faktor terpenting bukan hanya partai, tapi figur capres dan cawapresnya," ujar Mardani.

Baca Juga: Reshuffle Jilid II, Pengamat: Ada Peluang PAN Gabung Koalisi Jokowi

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya