TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Terima Penghargaan MURI

Rusmin Lawin juga terima penghargaan

Kepala Otorita Ibu Kota Negara, Bambang Susantono (kiri), menerima penghargaan dari MURI (IDN Times / Eko Ardiyanto)

Jakarta, IDN Times - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono yang diangkat Presiden Joko Widodo sejak 10 Februari 2022, mendapat piagam penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI sebagai Kepala Otorita IKN Pertama, Kamis (13/7/2023). Piagam penghargaan MURI kepada Bambang Susantono diserahkan langsung Ketua Umum MURI Jaya Suprana.

"Piagam penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia dianugerahkan kepada Bambang Susantono atas rekor Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara Pertama,” ujar Jaya Suprana saat menyerahkan piagam di kantor MURI, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

1. Konsep pembangunan IKN di mata Bambang

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menerima penghargaan MURI (IDN Times / Eko Ardiyanto)

Bambang Susantono menyatakan, mulai Agustus 2024 di IKN diproyeksikan sudah ada Istana Presiden, kantor menteri koordinator, TNI-Polri, rumah sakit, nusantara international school, perumahan, dan pusat perbelanjaan.

"Membangun kota itu memang membangun rohnya. Jadi, kalau kita mau bangun, bukan hanya fisiknya, tapi juga bagaimana kehidupan masyarakatnya juga," ujar Bambang Susantono.

2. Investor asing segera jalin kesepakatan

Sejumlah bahan kontruksi berada di lokasi segmen tiga di kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/2/2022). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S)

Bambang Susantono, kepada IDN Times mengatakan, beberapa perusahaan dari luar negeri dalam waktu dekat segera menandatangani kesepakatan dengan pemerintah terkait investasi di IKN. Bambang menyatakan, investor saat ini memang masih memerlukan waktu untuk melakukan studi kelayakan.

"Mereka juga butuh waktu ya untuk membuat studi kelayakan. Mungkin, memilih kontraktor, desainnya dimatangkan, misalnya. Jadi, harapan kami mungkin dalam waktu satu hingga dua bulan, akan cukup banyak yang akan mendeklarasikan mereka akan mulai," kata Bambang.

Baca Juga: Otorita IKN Klaim 65 Persen Area IKN Nusantara Jadi Hutan Lindung

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya