Aliansi Ojol Gelar Aksi Jahit Mulut di Kemenhub, Ambulans Disiapkan
Aksi jahit mulut karena mereka sudah lelah dengan pemerintah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Aliansi Barisan Ojol Merdeka (BOM) bakal menggelar aksi bertajuk Tanpa Kata, di depan Kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta Pusat, Rabu (27/7/2022) siang. Dalam aksi tersebut sejumlah pengemudi ojek online bakal melakukan aksi jahit mulut.
Penanggung jawab aksi, Krisna, memastikan aksi jahit mulut akan dipantau langsung oleh tim medis. Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Pusat, untuk menyediakan sebuah ambulans.
"Betul, kita sudah bersurat secara resmi untuk minta dukungan dan pendampingan ke PMI Jakarta pusat. Jadi untuk penyediaan ambulans dan medisnya kita sudah minta dan yang bersangkutan sudah bersedia," ujar dia kepada IDN Times, Rabu (27/7/2022).
Baca Juga: Ojol Bakal Gelar Aksi Jahit Mulut di Depan Kemenhub Hari Ini
1. Lima pengemudi ojek online sukarela mulutnya dijahit
Krisna menjelaskan, dalam aksi yang digelar mulai pukul 13.00 WIB ini, akan ada lima pengemudi ojek online yang bersedia mulutnya dijahit.
Menurutnya, aksi jahit mulut dilakukan lantaran mereka sudah lelah dengan sikap pemerintah yang acuh terhadap kesejahteraan ojek online.
"Itukan aksi tanpa bicara. Bakal diikuti oleh lima orang peserta jahit mulut, jadi kita fokus ke aksi jahit mulutnya karena kita sudah capek," ujar Krisna.
"Sudah rapat berulang kali dengan Kemenhub, sudah bersurat berkali-kali, demo sudah berkali-kali. kita sudah hopeless, makanya kita fokusin lima orang akan jahit mulut," sambung dia.
Selain aksi lima pengemudi ojek online menjahit mulut, massa lainnya juga bakal mengawal aksi tersebut. Namun, Krisna tak bisa memprediksi berapa jumlah massa yang akan hadir.
"Sisanya teman-teman akan hadir untuk mengawal aksi tersebut sampai tuntutan itu dipenuhi. Gak bisa diprediksi ya (jumlah massa), biasanya tiba-tiba ada teman-teman dari ojol yang bergabung," ucap dia.
Baca Juga: Partai Buruh Kritik Sipol Tidak Ideal, KPU: Itu Dialektika Komunikasi
Baca Juga: Larang Ikut Demo 10 Agustus, KSPI: Kami Punya Strategi Sendiri!