Serah Terima Infrastruktur 240 M Wujudkan Pengelolaan BMN Akuntabel
Pembangunan infrastruktur berasal dari APBN Kementerian ESDM
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Yogyakarta, IDN Times - Sebagai upaya untuk mewujudkan pengelolaan Barang Milik Negara (BMN) yang efisien, efektif, dan akuntabel, Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE) menyerahterimakan sejumlah infrastruktur EBTKE kepada pemerintah daerah (pemda) terkait.
"Serah terima ini merupakan sarana untuk mewujudkan pengelolaan BMN di lingkungan Ditjen EBTKE yang efisien, efektif, dan akuntabel, khususnya BMN yang dari awal pengadaannya direncanakan untuk dihibahkan kepada pemda untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam akses energi dan penyediaan air bersih," ungkap Direktur Jenderal EBTKE, FX Sutijastoto saat pelaksanaan Penandatanganan Naskah Hibah BMN pada Kamis (25/4).
1. Pembangunan infrastruktur tersebut berasal dari APBN Kementerian ESDM
Dirjen Toto mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur tersebut berasal dari APBN Kementerian ESDM dan dicatat dalam SIMAK BMN sebagai barang persediaan. Selain itu, harus segera diserahterimakan setelah pembangunan selesai dilaksanakan untuk dimanfaatkan secara optimal demi kesejahteraan masyarakat.
"Kami serahkan kepada pemprov maupun pemda/pemkot sebanyak 8.288 unit infrastruktur EBTKE yang tersebar di 46 kabupaten dan 2 provinsi dengan total anggaran yang digunakan untuk pembangunan infrastrukturnya sebanyak Rp240.887.768.596,-," tutur Toto.