1 Daerah Zona Hijau di Sumbar Terpapar COVID-19, Tersisa 3 Daerah Lagi

Tersisa tiga wilayah

Padang, IDN Times - Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sumatera Barat (Sumbar), Jasman Rizal menyebutkan, satu kabupaten di Sumbar yang selama ini masuk kategori sebagai zona hijau pandemik Corovavirus Disease 2019 atau COVID-19, ditemukan satu orang pasien positif.

“Kasus perdana di Lima Puluh Kota. Yang dinyatakan positif terinfeksi COVID-19 adalah seorang pria berusia 59 tahun,” kata Jasman Rizal, Sabtu (9/5).
 
Menurut Jasman berdasarkan hasil tracing, pria yang berprofesi sebagai karyawan toko itu terinfeksi setelah kontak erat dengan pasien positif COVID-19. Namun Jasman memastikan kondisi pasien dalam keadaan sehat dan sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.  

Baca Juga: Waduh! 80 Pedagang di Pasar Raya Padang Terkonfirmasi Positif COVID-19

1. Tersisa tiga wilayah lagi zero case

1 Daerah Zona Hijau di Sumbar Terpapar COVID-19, Tersisa 3 Daerah LagiUnsplash

Dengan terkonfirmasinya satu kasus positif COVID-19 baru di Lima Puluh Kota, berarti masih tersisa tiga wilayah lagi yang masih zero case atau zona hijau, dari total 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Ketiga wilayah tersebut yakni Kota Sawahlunto, Solok, dan Kabupaten Sijunjung.
 
“Kita terus mengimbau seluruh masyarakat agar bersama-sama menjaga daerahnya dari ancaman COVID-19. Seluruh masyarakat diminta tetap mengikuti instruksi pemerintah, dan menerapkan pola hidup sehat serta menjalani protokol kesehatan. Mari kita semua berdoa, semoga pandemik COVID-19 segera berakhir,” ujar Jasman Rizal.

Baca Juga: [BREAKING] Positif COVID-19 Sumsel Bertambah 51 Kasus Hari Ini

2. Tertular dari klaster Payakumbuh

1 Daerah Zona Hijau di Sumbar Terpapar COVID-19, Tersisa 3 Daerah LagiWsj.com

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lima Puluh Kota, Tien Seption menyebutkan, pasien 01 berinisial Y merupakan warga Nagari Mangilang, Kecamatan Pangkalan Koto Baru. Yang bersangkutan kata Tien merupakan pegawai toko milik pasien positif 05 Kota Payakumbuh.

“Masih satu klaster dengan yang di Payakumbuh. Diketahui dari hasil swab test yang dilakukan di Laboratorium Biomedik (Riset Terpadu) Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Universitas Andalas,” ujar Tien Seption.

3. Pasien merupakan kasus OTG

1 Daerah Zona Hijau di Sumbar Terpapar COVID-19, Tersisa 3 Daerah LagiIlustrasi pasien dirawat di rumah sakit (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Tien Seption menjelaskan, bahwa hingga kini kondisi “Y” secara umum sehat dan tidak ada gejala. “Y” merupakan pasien positif COVID-19 yang masuk dalam kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
 
Berdasarkan tracing kata Tien, diketahui kalau “Y” sempat melakukan perjalanan ke kota Payakumbuh pada 21 April 2020 lalu. Namun pada 5 Mei 2020, yang bersangkutan menjalani swab test di RSUD Achmad Darwis Suliki. 

Baca Juga: Meski Sepekan PSBB, Pembalakan Liar di Sumbar Masih Saja Terjadi

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya