Jakarta, IDN Times - Anggota komisi I DPR, Junico Siahaan mendorong pengusutan kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri, Arya Daru Pangayunan agar dilakukan secara terbuka, menyeluruh dan profesional. Politikus dari PDI Perjuangan (PDIP) ini menekankan agar pengusutan kasus tidak hanya terhenti di tataran teknis belaka. Apalagi jenazah Daru ditemukan dalam keadaan tidak wajar.
"Kami menghormati proses penyelidikan yang sedang berjalan, namun publik juga perlu jaminan bahwa proses ini tidak akan berhenti di tataran teknis belaka. Perlu kehati-hatian tetapi juga ketegasan," ujar pria yang akrab disapa Nico itu dalam keterangan tertulis pada Sabtu (12/7/2025).
Ia menambahkan yang diperjuangkan melalui penyelidikan kematian Daru bukan sekadar keadilan bagi diplomat berusia 39 tahun itu saja. Tetapi, juga kepercayaan dan rasa aman publik.
"Rasa aman dan percaya publik tidak boleh luntur. Negara harus hadir bukan hanya setelah kejadian tetapi juga membangun sistem yang mencegah kejadian serupa terulang," tutur dia.
Ia mengatakan rasa aman adalah hak setiap warga, termasuk bagi mereka yang mengabdi sebagai bagian dari sistem diplomasi negara.