Jakarta, IDN Times - Tanggul Jatipadang atau Tanggul Baswedan yang terletak di Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan kembali jebol untuk ke sekian kalinya. Tanggul ini jebol karena debit air yang tinggi.
Meski demikian, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjamin tanggul tersebut tiak akan jebol setelah ditangani.
Anies yakin tanggul tersebut tidak akan bocor lagi jika pengerjaan Bendungan Ciawi di Bogor, Jawa Barat, telah tuntas. Karena dengan adanya bendungan itu, volume air yang mengalir ke Jakarta semakin berkurang.
"Mudah-mudahan dengan tuntasnya tanggul yang sekarang dibangun di Bogor akhir tahun ini, volume air yang turun ke Jakarta akan turun 30 persen," kata Anies di Museum Fatahillah, Jakarta Barat, Senin (1/4).
Orang nomor satu di DKI Jakarta itu menjelaskan, awalnya pembangunan tanggul tersebut mengalami kendala pembebasan lahan, namun saat ini masalah itu sudah terselesaikan dengan baik.
"Alhamdulillah progresnya baik, soal tanah yang dulu jadi kendala di pembangunan tanggul, sekarang beres dan seperti jadwalnya Desember selesai. Begitu terselesaikan, Insya Allah kita akan punya volume air yang jauh lebih rendah," Jelasnya.
Terkait dampak jebolnya tanggul tersebut, Anies mengungkapkan, pihaknya langsung siaga menangani. Saat ini para pengungsi sudah mulai kembali ke tempat tinggal mereka setelah air di kawasan sekitar tanggul mulai surut.
"Tadi malam sudah ditangani Pak Wali Kota, jadi kita respons cepat ke sana, Pak Wali Kota langsung dan kebutuhan-kebutuhan warga di sana langsung disiapkan. Awalnya sempat banyak yang mengungsi, tapi ketika sudah sekitar jam 10-an sudah mulai berangsur-angsur mereka kembali," ujar Anies.