Melalui JIS, Anies Ingin Jadikan Jakarta Utara Sentral Pembangunan DKI

Anies ingin hilangkan stigma kumuh wilayah Jakarta Utara

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berharap pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) dapat mengembalikan peran wilayah Jakarta Utara sebagai sentral pembangunan di ibu kota. Proyek JIS, menurut Anies, sengaja dibangun di Jakarta Utara karena wilayah tersebut merupakan asal muasal Kota Jakarta. 

"Kawasan utaranya yang sempat ditinggalkan yaitu jadinya kumuh dan banyak masalah di situ, ke perekonomian juga sangat terbatas dan kita membangun di sini, membangun MRT ke sini kita berharap tempat ini dalam jangka panjang akan menjadi sentral pembangunan di Jakarta," kata Anies dalam wawancara khusus bersama IDN Times di Jakarta pada Kamis (23/9/2021).

Anies mengatakan, dengan adanya JIS, diharapkan dapat menjadi penggerak ekonomi terutama bagi warga Jakarta Utara. 

"Mereka justru menjadi pelaku ekonomi di sini nantinya. Jadi kalau ada pertandingan, kalau ada event, usaha-usaha di sekitar ini justru bisa dikembangkan oleh masyarakat yang tinggal di tempat ini. Jadi kami berharap stadion ini nantinya dan kegiatannya menjadi salah satu penggerak ekonomi yang utama," ujarnya.

 

1. Pembangunan JIS sudah 72 persen, ditargetkan rampung akhir tahun ini

Melalui JIS, Anies Ingin Jadikan Jakarta Utara Sentral Pembangunan DKIGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Anies mengatakan pembangunan JIS saat ini sudah mencapai 72 persen. Dia memperkirakan stadion berkelas dunia itu akan rampung pada Desember mendatang. 

"Nah sekarang pembangunannya secara prosentase sudah 72 persen, targetnya nanti bulan Desember selesai," kata Anies 

Anies juga mengatakan proyek JIS ini merupakan salah satu cita-cita masyarakat yang ingin memiliki stadion sepak bola bertaraf internasional.

"Nah proyek ini sendiri itu salah satu satu cita-cita keinginan dari masyarakat. Di Jakarta yang ingin memiliki stadion sepak bola bertaraf internasional yang setara bahkan lebih baik dari stadion-stadion sepak bola kelas dunia lain," kata Anies.

Baca Juga: Respons Anies soal Interpelasi Formula E hingga 7 BUMN akan Dibubarkan

2. JIS dirancang oleh perusahaan bersertifikasi FIFA

Melalui JIS, Anies Ingin Jadikan Jakarta Utara Sentral Pembangunan DKIGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Anies mengatakan untuk membangun sebuah stadion sepak bola yang bertaraf internasional, diperlukan perancang yang tersertifikasi dan menggunakan teknologi yang canggih.

"Karena tidak bisa merancang ini tanpa orang yang tidak memiliki sertifikasi FIFA, kemudian proses pembangunannya juga menggunakan, kalau kita bicara tentang teknologi, yang paling canggih," kata Anies.

Dia juga menjelaskan JIS dirancang sebagai bangunan yang ramah lingkungan.

"Ini (JIS) adalah Green building level platinum, dirancang sebagai bangunan yang ramah lingkungan di atasnya ada solar panel untuk listrik, seluruh airnya didaur ulang, semua rancangannya menggunakan material-material yang ramah lingkungan," jelas Anies.

Selain itu, tidak hanya sepak bola, JIS juga dapat digunakan sebagai multi event, serta dirancang dengan atap yang bisa dibuka dan ditutup, agar tetap dapat digunakan pada saat hujan maupun panas.

3. Anies berencana bangun stasiun MRT dan kereta api terintegrasi dengan JIS

Melalui JIS, Anies Ingin Jadikan Jakarta Utara Sentral Pembangunan DKIGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat memantau pembangunan Jakarta International Stadium pada Kamis (23/9/2021). (IDN Times/Athif Aiman)

Dalam waktu dekat Anies berencana untuk membangun stasiun kereta api yang lokasinya dekat dengan JIS, hal ini sudah dibicarakan dengan Dirut KAI. 

"Nah lokasi di samping rel kereta api, lalu kemarin saya baru bicara dengan pak Dirut Kereta Api, kita bersepakat untuk menambah stasiun di jalur kereta api, itu jadi nanti itu di tepi JIS ini ada stasiun baru," kata Anies.

Selain itu, Anies juga merencanakan jangka panjang untuk membangun stasiun MRT dekat dengan JIS. 

"Yang jangka panjang MRT akan dibangun lewat sini jadi nanti kalau dari Lebak Bulus naik MRT ke sini juga bisa, dari Bundaran HI juga bisa jadi nantinya," kata dia.

Anies menjelaskan pembangunan dua stasiun yang dekat dengan JIS karena tempat parkir JIS sengaja dibuat tidak besar, agar masyarakat yang ingin datang ke JIS lebih menggunakan moda transportasi umum.

"Sehingga kalau mau menonton pertandingan sepak bola atau menghadiri event di sini tidak perlu naik motor, naik mobil. Silakan parkir di stasiun dekat rumah, datang ke stasiun mana saja nanti akan tersambungkan," jelas Anies.

Baca Juga: Gubernur Anies Jawab Isu Perbedaan Harga Commitment Fee Formula E

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya