Risma Minta Pendukung Gus Ipul Kampanye Door to door
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Madiun, IDN Times - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini datang langsung di kampanye akbar pasangan calon gubernur Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno, Kamis (21/6). Terik matahari yang cukup menyengat di Lapangan Gulun, Madiun tidak menyurutkan semangat Risma saat berorasi. Dalam orasinya, ia menyebut para simpatisan sebagai semut merah dan hijau untuk terus bergerak mengajak pilih Gus Ipul-Puti.
1. Harus pengaruhi warga sekitar dengan door to door
Risma mengatakan kepada ribuan simpatisan bahwa pengaruh ke sekitar yakni saudara hingga tetangga lebih efektif. Ia menyarankan agar semuanya melakukan kampanye dari pintu ke pintu. "Ayo semua semut merah dan semut hijau pengaruhi sekitar untuk coblos nomor dua. Kalau ingin derajat naik, kehidupan makmur, Jawa Timur maju kita harus mengajak pilih nomor dua. Semua harus bergerak, door to door," teriaknya kepada para simpatisan.
2. Karena Gus Ipul-Puti tawarkan pemberdayaan ekonomi dan pendidikan gratis
Editor’s picks
Risma juga menyuarakan agar semua warga Jatim tidak terpengaruh mencoblos karena uang. Ia mengibaratkan bahwa 5 tahun itu waktu yang cukup untuk mengubah kehidupan masyarakat Jatim, jika salah memilih pemimpin akan berakibat fatal. "Gus Ipul-Mbak Puti ini punya program yang sangat bisa menaikan derajat warga Jatim. Ada pemberdayaan ekonomi dan yang paling penting pendidikan gratis. Itu harus kita dorong dan dukung. Kalau mau terwujud pilih nomor dua," kata Risma disambut tepuk tangan simpatisan.
3. Risma ajak pemuda tidak malas datang ke TPS
Lebih lanjut, Risma juga meminta kepada para anak muda agar tidak golput alias malas datang ke tempat pemungutan suara (TPS). Menurutnya, suara anak muda sangatlah memiliki andil besar di Pilkada Jatim 2018. "Tanggal 26 malam tidur agak sore, kalau mau berubah kalian harus mau nyoblos nomor 2. Kalian harus pastikan nomor 2 menang. Saya berharap kita bisa mengangkat semua derajat warga Jatim dengan memilih nomor 2."