Arini Subianto: Pendidikan Indonesia Masih Butuh Dukungan Pihak Swasta

21 Agu 2019, 15:30 WIB

IDN Times/Aulia Fitria

Jakarta, IDN Times - Presiden Direktur Persada Capital Investama Arini Subianto berharap akan semakin banyak pihak swasta yang partisipasi dalam berkolaborasi dengan Ruangguru. Selain itu, pihak swasta juga diharapkan dapat memberikan bantuan untuk pendidikan.

Menurut Arini, sudah cukup banyak yang turut membantu dalam bidang pendidikan, namun ia masih ragu apakah bantuan yang diberikan benar-benar bisa dirasakan oleh penerimanya. Akan tetapi, baginya Ruangguru mematahkan keraguan tersebut.

"Banyak sekali yang sudah berpartisipasi untuk memajukan pendidikan, tapi semuanya sporadis dan ada skeptisisme terhadap sarana-sarana yang ada, apakah benar sampai, apakah benar berguna, apakah terlaksana. Saya mendukung sekali program seperti Ruangguru, karena itu memotong keraguan tersebut dan langsung mencapai ke pengguna dan yang membutuhkan bantuan belajar apakah itu guru atau siswa," ujar Arini dalam konferensi pers kolaborasi Ruangguru bersama Persada Capital Investama dan Adaro Foundation di Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (19/8).

1. Pendiri Ruangguru optimistis guru di Indonesia masih banyak yang berpotensi lebih maju

IDN Times/Aulia Fitria

Pendiri Ruangguru Iman Usman mengungkapkan bahwa masih banyak guru di Indonesia yang memiliki potensi untuk maju menjadi lebih baik.

"Tadi mungkin di awal saya cerita, ada banyak masalah di Indonesia, guru-guru kita masih ketinggalan segala macam, tapi contoh-contohnya di sini banyak banget guru-guru di luar sana yang sangat bersemangat, masih mau belajar, masih punya tekad untuk jadi lebih baik, tinggal bagaimana caranya merangkulnya, men-support mereka dengan berbagai macam sarana, berbagai macam tadi pembelajaran-pembelajaran lagi, sehingga mereka juga bisa terus maju dari waktu ke waktu," ujar Iman.

2. Berharap program beasiswa ini bisa menyebar di seluruh Indonesia

IDN Times/Aulia Fitria

Ketua Dewan Pengurus Adaro Foundation Okty Damayanti ingin program beasiswa bisa hadir untuk dirasakan oleh masyarakat di seluruh Indonesia.

"Ingin program ini terus berkembang, tidak saja di kota-kota yang tadi sudah dipaparkan kak Iman, tapi ke seluruh Indonesia," ujar Okty.

Sebelumnya, program beasiswa atas kerja sama Adaro Foundation dan Persada Capital Investama bersama Ruangguru sudah terlaksana di beberapa wilayah di Indonesia seperti Kota/Kabupaten Lhokseumawe, Deli Serdang, Pematangsiantar, Pangkalpinang, Jambi, Banjarbaru, Brebes, Kendal, Semarang, Banyumas, Tabanan, Bireuen.

3. Program beasiswa atas kerja sama Persada Capital Investama dan Adaro Foundation bersama Ruangguru

IDN Times/Aulia Fitria

Persada Scholarship diperuntukkan oleh siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) berprestasi yang kurang mampu dan Persada Scholarship terdiri dari dua program beasiswa yaitu persiapan Ujian Nasional (UN) dan Seleksi Bersama Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).

Selain beasiswa untuk pelajar, beasiswa ini juga hadir untuk para guru dengan nama Indonesia Teaching Fellowship (ITF) yang di dalam programnya terdiri dari pelatihan mengenai perencanaan kurikulum, strategi pembelajaran, pemanfaatan teknologi dalam Pendidikan, manajemen pendidikan berbasis sekolah, keterampilan sosial guru, dan Pendidikan inklusif.