IMS 2020: Begini Cara Indosat Hadapi Perubahan Konsumsi Masyarakat

#IMS2020 Indosat utamakan pemasaran produk ke media digital

Jakarta, IDN Times - SVP Head of Brand Management & Strategy Indosat Ooredoo, Fahroni Arifin mengatakan, pihaknya sangat merasakan perubahan masyarakat yang menggunakan layanan data telekomunikasi. Menurutnya, di era saat ini, masyarakat membutuhkan jaringan telekomunikasi yang bisa memenuhi kebutuhan mereka.

Hal itu diungkapkan Fahroni dalam acara Indonesia Millennial Summit 2020 sesi Visionary Leaders, yang bertajuk The Future of Media And Communication.

"Perubahan behavior di konsumsi media ini juga menuntut kita atau ada tuntutan dari konsumen bahwa data saja itu gak cukup bagi mereka. Artinya yang telco itu dulu hanya menyediakan data dan service base, sekarang kita itu harus masuk lebih jauh lagi. Harus memberikan experience yang benar-benar sesuai dengan konsumen," katanya di The Tribatra Darmawangsa, Jakarta Selatan, Sabtu (18/1).

Selain itu, meski masyarakat masih menggunakan televisi, konsumsi masyarakat terhadap media digital juga tergolong tinggi. Fahroni mencontohkan, Indosat banyak digunakan penggunanya di bidang entertainment. Seperti halnya streaming dan mendengarkan musik. Fenomena itu, kata Fahroni, juga membuat Indosat mengutamakan memasarkan produknya ke media digital.

"Tentunya dari kita kalau dari brand atau product owner adalah, bahwa bagaimana kita bisa mengejar audience itu, untuk kebutuhan advertising. Ya kita tentu harus mengubah caranya juga. Kalau dulu mungkin dominan (pasarnya) di TV,  sekarang harus mengubah ke digital," ujarnya.

Meski begitu, memasarkan produk di TV juga masih menjadi salah satu pilihan yang digunakan Indosat sampai saat ini.

"Masih ada pada segmen-segmen tertentu ya kita tetap harus (memasarkan produk) ke TV. Tapi digital itu gak bisa ditahan. Entah pada tahun berapa kita akan sampai di titik di mana TV itu memang porsinya lebih kecil dibanding digital," katanya.

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times  juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

Baca Juga: IMS 2020: Ini Tantangan Perusahaan Telekomunikasi Kata Fahroni Indosat

https://www.youtube.com/embed/a5PUopi6Jm0

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya