Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Relawan Jokowi, Ninoy Karundeng

Kedua terduga pelaku berasal dari sebuah ormas

Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, pihaknya berhasil menangkap dua terduga pelaku pengeroyokan terhadap relawan Jokowi bernama Ninoy Karundeng. Ninoy sendiri sudah melaporkan peristiwa yang menimpanya kepada Polda Metro Jaya.

"Tadi malam (Rabu 2 Oktober) kita mengamankan dua (orang) yang diduga pelaku. Yang kita amankan yaitu inisial RF dan S. Kita amankan dan sekarang dalam pemeriksaan," jelas Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (3/10).

Baca Juga: Menang Pilpres, Relawan Jokowi dan 10 Ribu Anak Yatim Padati Istora

1. Kedua teduga pelaku berasal dari sebuah ormas

Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Relawan Jokowi, Ninoy KarundengIDN Times/Axel Jo Harianja

Argo menjelaskan, kedua pelaku yang ditangkap di kawasan Jakarta itu tergabung dalam sebuah organisasi masyarakat (ormas). Tapi, Argo belum dapat membeberkan dari ormas mana mereka berasal dan berperan sebagai apa.

"Selesai (diperiksa) saja belum. Bertahap. Diperiksa dulu, (kalau sudah) selesai baru kita baca seperti apa (peran keduanya),'' jelas Argo.

2. Ninoy Karundeng sempat diculik

Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Relawan Jokowi, Ninoy KarundengIDN Times/screenshot

Ninoy diketahui sempat diculik oleh orang tak dikenal. Ia diculik saat berada di tengah aksi massa pada Senin (30/9) lalu. Kala itu, dia berada di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat.

Melihat ada massa yang berlarian karena tembakan gas air mata, Ninoy pun mengambil gambar kejadian itu. Tak disangka, pelaku yang telah ditangkap, curiga atas tindakan Ninoy. Ponsel Ninoy direbut dan dia dibawa ke sebuah masjid.

3. Video Ninoy diintrogasi viral di media sosial

Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan Relawan Jokowi, Ninoy KarundengIDN Times/Screenshot

Saat di masjid, Ninoy diintrogasi oleh terduga pelaku. Video introgasi itu juga tersebar luas di media sosial. Terlihat wajah Ninoy mengalami luka lebam seperti habis dipukuli. Ancaman-ancaman terhadap Ninoy juga terlontar dari mulut terduga pelaku.

Ninoy akhirnya dipulangkan ke kediamannya pada Selasa (1/10), dan kemudian dia melaporkan kejadian itu pada Rabu (2/10) kemarin.

Baca Juga: Massa Demo Beringas, Bakar Pintu Tol Pejompongan 

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya