Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla), Laksamana Madya Irvansyah, mengakui pihaknya belum optimal dalam melakasanakan tugas sebagai koordinator patroli dan cost guard Indonesia.
Irvansyah mengatakan, belum optimalnya kinerja Bakamla ini ditengarai karena adanya keterbatasan sumber daya.
Secara keseluruhan, personel Bakamla hanya mencapai 1.300 orang tersebar di pusat, daerah, maupun di kapal. Di sisi lain, anggaran Bakamla juga belum cukup ideal sebagai cost guard.
"Anggaran Bakamla dari tahun 2020 sampai 2024 belum mencapai anggaran ideal bagi Bakamla sebagai coast guard," kata dia dalam rapat kerja bersama Komisi 1 DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (3/3/2025).