Bupati Kabupaten Morowali Utara dan Wakilnya Dipanggil KPK

Jakarta, IDN Times - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Bupati dan Wakil Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi dan Djira Kendjo, Kamis (15/12/2022).
"Pemeriksaan saksi tindak pidana korupsi pekerjaan pembangunan Gedung Kantor DPRD Tahap 1 Tahun Anggaran 2016 di Pemerintahan Kabupaten Marowali Utara," ujar Juru Bicara KPK, Ali Fikri, Kamis (15/12/2022).
1. Ada beberapa pihak yang juga dipanggil KPK

Selain itu, KPK juga memanggil tiga orang lainnya. Mereka adalah Masjudin Sudin (Kepala BPKAD Morowali Utara), Ronny Tanusaputra (Penanggungjawab pekerjaan pembangunan gedung DPRD tahap I), dan Christian Hadi Candra (Kuasa Direktur PT Multi Global Konstrindo).
"Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK," ujar Ali.
2. Sejumlah saksi sudah diperiksa KPK

Diketahui, KPK membenarkan sedang mengusut proyek pembangunan gedung DPRD Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Kasus itu diambil alih KPK dari Polda Sulawesi Tengah.
Sejumlah saksi dari swasta, pemerintah kabupaten, dan DPRD Morowali Utara telah diperiksa KPK.
Meski begitu, KPK belum mengumumkan secara resmi kepada publik siapa sosok yang menjadi tersangka dalam kasus ini.
3. KPK ambil alih perkara dari kepolisian

Sementara itu, Deputi Penindakan KPK, Karyoto, menjelaskan, pihaknya mengambil alih kasus tersebut dari Polda Sulawesi Tengah, berdasarkan koordinasi dan supervisi yang dilakukan KPK. Sebab, kasus ini mengundang pertanyaan publik.
"Karena ada hal yang masih dipertanyakan publik maupun penegak hukum. Kedeputian korsup (koordinasi dan supervisi) memandang perkara ini perlu ditarik. Karena sudah jadi tersangka, ternyata dalam proses koordinasi kepolisian dan kejaksaan, di tengah jalan ada upaya praperadilan oleh tersangka dan mereka terkabul permohonannya," kata Karyoto dikutip dari Youtube KPK, Rabu (23/11/2022).