Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengatakan hingga kini belum ada tanda-tanda Presiden Joko "Jokowi" Widodo akan melakukan reshuffle kabinet. Menurutnya, komunikasi terhadap partai koalisi juga belum ada terkait reshuffle.
"Sejauh ini belum ada tanda-tanda yang saya tangkap," ujar Cak Imin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (7/1/2022).
Lebih lanjut, Cak Imin menilai bagus dengan adanya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 114 Tahun 2021 tentang Kementerian Dalam Negeri. Dalam Prepres itu, muncul jabatan baru Wamendagri.
"Iya bagus lah, wamen-wamen ini penting untuk menopang," ucapnya.
Sebelumnya, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara, Faldi Maldini, mengatakan jabatan Wakil Menteri Dalam Negeri tak wajib diisi.
"Ada posisi wamen tapi tidak berarti harus diisi, itu sesuai penilaian Presiden. Kalau perlu ya diisi, kalau tidak butuh, ya dibuka saja. Kita bergerak sesuai kebutuhan," ujar Faldo dalam keterangannya, Kamis (6/1/2021).
Faldo mengatakan, Pepres berisi jabatan Wamendagri itu dilakukan karena Kementerian Dalam Negeri dinilai sebagai lembaga yang besar. Sehingga, dibutuhkan awak atau pegawai yang banyak.
"Jadi, jangan terlalu dikaitkan dengan politik. Ini soal tantangan pemerintahan. Kita harus semakin adaptif," ucapnya.