Usai Demo DPR, Jalan Lapangan Tembak Senayan Diberlakukan Satu Arah

Jakarta, IDN Times - Petugas kepolisian memberlakukan sistem satu arah di Jalan Lapangan Tembak Senayan belakang gedung MPR/DPR RI, usai demonstrasi besar-besaran yang terjadi sejak Selasa hingga Rabu (24-25 September) kemarin. Sistem satu arah itu diberlakukan dari arah Senayan menuju Palmerah, Jakarta Barat.

Sementara itu, Jalan Gatot Subroto atau di depan gedung DPR sudah dilakukan penutupan penuh oleh petugas.

Kepala Suku Dinas Perhubungan (Kasudinhub) Jakarta Pusat, Harlem Simanjutak mengatakan, jalur lambat di belakang gedung DPR masih ditutup untuk arus lalu lintas dari Palmerah menuju Senayan dan sekitarnya. Hal tersebut dilakukan karena ada perbaikan Miniature Circuit Breaker (MCB) listrik.

"Tadi saya ke lokasi masih ditutup jalur lambatnya karena ada perbaikan MCB pembatas Busway dari Bina Marga," ujar Harlem kepada IDN Times, Kamis (26/9).

Pantauan IDN Times di lokasi, meskipun arus lalu lintas dari Palmerah menuju Senayan ditutup, para pengendara roda dua dan empat tetap memaksakan kendaraannya untuk melintasi jalan tersebut. Hal ini pun membuat situasi carut-marut antara pengendara dari arah yang berlawanan.

Sejumlah petugas kepolisian yang berjaga, juga sudah diturunkan untuk mengatur pengendara di Jalan Lapangan Tembak Senayan. Salah satu petugas kepolisian dari Satlantas Polda Metro Jaya, Bripka Umar mengungkapkan, Jalan Lapangan Tembak Senayan diberlakukan pengaturan arus lalu lintas sejak pagi hari tadi.

"Memang setiap harinya ada pengaturan arus lalu lintas, tetapi ini tetap kami lakukan pascademonstrasi kemarin. Iya pemberlakuan satu arah, tetapi pengendara masih bisa melalui jalur ini dari dua arah meskipun bergantian," ujar Umar.

Baca Juga: Polisi Temukan Pelajar SD Pakai Olesan Odol Kumpul di Belakang DPR