Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi stres (www.freepik.com)

Jakarta, IDN Times – Stres sering kali datang tanpa diundang, terutama saat beban pekerjaan mulai menumpuk dan tenggat waktu semakin dekat. Banyak orang merasa kewalahan ketika pekerjaan yang harus diselesaikan lebih banyak daripada waktu yang tersedia. Dalam kondisi seperti ini, stres bukan hanya mempengaruhi produktivitas, melainkan juga kesehatan fisik dan mental. Karena itu, sangat penting untuk mengetahui cara-cara yang efektif dalam mengelola stres agar tetap fokus dan menjaga keseimbangan hidup.

Menurut Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Tual dengan situs pafitual.org, salah satu langkah penting dalam mengelola stres adalah memahami tanda-tanda awal dari stres itu sendiri. Dengan mengenali gejala-gejala seperti perasaan cemas, mudah marah, atau bahkan kelelahan yang berlebihan, kita bisa segera mengambil tindakan untuk mencegah stres semakin parah.

1. Buat daftar prioritas dan tetapkan batasan waktu kerja

ilustrasi mencatat prioritas (pexels.com/lil artsy)

Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah membuat daftar prioritas. Catat semua tugas yang harus diselesaikan dan urutkan berdasarkan tingkat urgensinya. Tugas yang paling mendesak dan penting harus dikerjakan lebih dulu, sementara tugas yang kurang penting bisa dikerjakan setelahnya. Dengan metode ini, pekerjaan terasa lebih terorganisir dan beban kerja pun bisa berkurang secara bertahap.

Banyak orang merasa terjebak dalam lingkaran pekerjaan yang tidak berujung karena tidak menetapkan batasan waktu kerja. Jika memungkinkan, tentukan jam kerja yang jelas dan patuhi aturan tersebut. Jangan ragu untuk beristirahat setelah jam kerja berakhir, dan hindari membawa pekerjaan ke rumah. Dengan demikian, kamu bisa memberikan waktu yang cukup untuk diri sendiri dan keluarga.

2. Ambil waktu untuk istirahat dan lakukan teknik relaksasi

Editorial Team

Tonton lebih seru di