Profil Santhi Serad, Pendiri Ramu Rasa yang Cinta Kuliner Sejak Kecil

25 Agu 2025, 11:00 WIB

Rachel Kathryn

Ketua ACMI dan Founder RamuRasa, Santhi Serad (IDN)

Intinya sih...

Tumbuh di tengah perbedaan ayahnya yang berasal dari Banyuwangi dan ibunya asal Malang, membuat pendiri Studio Memasak Ramu Rasa, Santhi Hendarwati Serad, kaya akan ilmu kuliner.
Santhi mengejar ilmu kuliner dari Semarang hingga Australia, mengambil Manajemen Peternakan di Universitas Diponegoro dan Ilmu Pangan di Universitas Curtin.
Setelah tamat dari Universitas Curtin, Santhi bekerja di PT. Yupi Indo Jelly Gum sebagai Research and Development (R&D) Assistant Manager selama 7 tahun sebelum membangun PT Ilthabi Sentra Herbal.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pendiri Studio Memasak Ramu Rasa, Santhi Serad, mengakui rasa cintanya pada dunia kuliner Indonesia sudah ada sejak kecil.

Bersama dengan William Wongso, dia mendirikan komunitas Aku Cinta Masakan Indonesia (ACMI) yang saat ini telah diikuti lebih dari 7 ribu pengikut di Instagram. Tujuan mendirikan komunitas ACMI untuk mempromosikan warisan pangan Indonesia.

Ada pun kekagumannya pada budaya kuliner Indonesia dituangkan dalam satu buku yang ditulis Santhi, yaitu Leaf it to Tea: Exploring the Fascinating Culture of Teas and Herbal Infusions in Indonesia. Tidak hanya itu, Santhi juga menempuh pendidikan di bidang kuliner untuk mendalami dunia kuliner.

Santhi menjadi salah satu pembicara pada acara Indonesia Summit yang digelar IDN pada Rabu dan Kamis tanggal 27-28 Agustus 2025, di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta Selatan. Santhi akan berbicara dalam sesi berjudul, Food Sovereignty for Economic Growth, bersama pembicara lainnya. Berikut profil Santhi Serad, pengusaha kuliner yang mencintai makanan Indonesia seumur hidupnya.

1. Profil Santhi Serad, mengejar ilmu kuliner dari Semarang sampai Australia

Universitas Diponegoro Semarang (dok. psdku.undip.ac.id)

Santhi mengambil Manajemen Peternakan di Universitas Diponegoro sejak 1992 hingga 1995. Usai mendapat gelar sarjananya di Indonesia, ia mengulang studi diplomanya ke Universitas Curtin, Perth, Australia, jurusan Ilmu Pangan pada 1999.

Kemudian, Santhi mendapat gelar magister pada 1998, masih dengan Ilmu Pangan yang dia cintai.

2. Mengenal kuliner sejak kecil

Santhi Serad (instagram.com/santhiserad_food)

Pengusaha bernama lengkap Santhi Hendarwati Serad itu lahir di Badung pada 14 September 1972. Ia tumbuh di tengah perbedaan kultur ayahnya yang berasal dari Banyuwangi dan ibunya asal Malang, membuat ia kaya pengalaman kuliner sejak kecil.

Dari berbagai sumber, Santhi mengaku sudah mencintai makanan Indonesia sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD). Dia mengaku ibunya selalu mengajak Santhi kecil pergi ke pasar tradisional.

Santhi juga kerap memasak bersama ibunya dan kedua orang tua Santhi selalu memperkenalkan masakan lokal semasa kecil mereka kepada Santhi. Kenangan itu terus ia ingat hingga melanjutkan Ilmu Pangan di Perth.

3. Menghabiskan 7 tahun bekerja di PT. Yupi

Santhi Serad (instagram.com/santhiserad_food)

Setelah tamat dari Universitas Curtin, Santhi langsung memulai kariernya di PT Yupi Indo Jelly Gum sebagai Research and Development (R&D) Assistant Manager pada 1999 hingga 2005.

Setelah itu, Santhi menduduki posisi Quality Assurance Manager sejak 2005 hingga 2006. Namun, ketertarikannya pada tanaman obat membuat Santhi berpindah haluan, dengan membangun PT Ilthabi Sentra Herbal di kota kelahirannya.