Dapat Dukungan dari Relawan Ahok, Begini Tanggapan Ma'ruf Amin

24 Sep 2018, 15:55 WIB

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

Jakarta, IDN Times - Calon Wakil Presiden Ma'ruf Amin hari ini, Senin (24/9), menggelar pertemuan bersama inisiator Relawan Nusantara (Relanu), Nusron Wahid, di kediamannya, Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat.

Relanu sendiri saat Pilkada Gubernur DKI Jakarta 2017 adalah pendukung dari pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat.

Menurut Ma'ruf, dalam kasus Ahok, ia merasa tak memiliki masalah apapun dengan para pendukung Ahok. Saat ini, ia mengaku bergaul dengan siapapun.

1. Ma'ruf mengakui tak ada masalah dengan pendukung Ahok

IDN Times/Afriani Susanti

Telah mendapatkan dukungan dari pendukung Ahok, Ma'ruf menyampaikan saat dirinya menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ia menepis tuduhan menjadi 'dalang' dalam pembuatan fatwa penistaan agama dan menyebut dirinya tak ada masalah dengan relawan Ahok.

"Ada dugaan bahwa pernah melihat masa lalu saya sebagai Ketum MUI katanya relawan Ahok agak gimana, rasanya seperti apa. Saya sebetulnya gak ada salah, sekarang saya bergaul dengan siapapun untuk keutuhan bangsa," kata Ma'ruf di kediamannya, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/9).

2. Ma'ruf setuju diajak bertemu pendukung Ahok

IDN Times/Irfan Fathurohman

Ma'ruf juga menyetujui ajakan Nusron yang akan mempertemukan dirinya dengan pendukung Ahok secara khusus, dan menyambut dengan baik hal itu.

"Perlu ada pertemuan, dan saya sangat gembira, juga semua kalangan lah. Saya akan temui untuk kepentingan bangsa," ungkap dia.

3. Relawan Ahok mendukung Jokowi-Ma'ruf

IDN Times/Margith Juita Damanik

Sebelumnya, Inisiator Relawan Nusantara (Relanu) Nusron Wahid mengatakan ia akan mengatur waktu untuk mempertemukan para relawan dengan Ma'ruf Amin. Terutama, ia akan mencoba mengumpulkan Ahokers dari sayap Islam, agar bisa memenangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf.

"Nah, kenapa ini perlu kami koordinasikan? Memang beberapa Ahokers yang tergabung dalam relawan Nusantara, ketika Kiai Ma'aruf ditetapkan menjadi cawapres sempat ada yang kaget," kata Nusron di kediaman Ma'ruf, Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Senin (24/9).

"Karena bagaimana pun juga, Kiai Ma'ruf Amin yang memberikan fatwa bahwa Ahok adalah penista agama dan Ahok di penjara pada waktu itu," lanjut dia.

Dukung mendukung dalam politik itu unik ya guys.

Ikuti terus berita politik Pilpres 2019 di millennialsmemilih IDN Times. #millennialsmemilih