Terungkap, Ini Alasan Vaksinasi Booster di Depok Masih Rendah

Dinkes fokus pengejaran vaksinasi dosis satu dan dua

Depok, IDN Times - Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Kesehatan Kota Depok berusaha mengejar capaian vaksinasi terhadap warga. Bahkan capaian vaksinasi booster pada warga terdapat perbedaan yang cukup menimpang antara capaian vaksinasi pertama dan kedua.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan, penurunan penularan COVID-19 di Kota Depok tidak terlepas dari antisipasi pencegahan penularan dengan pelaksanaan vakasinasi terhadap warga. Namun diakuinya capaian vaksinasi booster masih rendah dibandingkan capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua.

"Memang capaian vaksinasi booster masih rendah karena baru mencapai tujuh persen," ujar Mary kepada IDN Times, Senin (21/3/2022).

1. Fokus kejar target vaksinasi dosis satu dan dua

Terungkap, Ini Alasan Vaksinasi Booster di Depok Masih RendahKepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Mary Liziawati. (IDNTimes/Dicky)

Mary menjelaskan, Dinkes Kota Depok berusaha mengejar capaian vaksinasi dengan melaksanakan sentra vaksinasi di Puskesmas dan diberbagai lokasi lainnya. Bahkan pada akhir pekan Dinkes Kota Depok melaksanakan vaksinasi di pusat perbelanjaan.

"Ini sudah berjalan dan di Depok sudah ada pusat perbelanjaan yang menggelar vaksinasi dan ini rutin dilaksanakan," jelas Mary.

Dinkes Kota Depok secara terbuka terdapat ketimpangan capaian vaksinasi dosis pertama, kedua, dan ketiga. Hal itu disebabkan Dinkes Kota Depok mengejar capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua, namun untuk mengejar ketimpangan, berbagai cara akan dilaksanakan Dinkes Kota Depok salah satunya tetap membuka gerai vaksinasi pada Ramadan nanti.

"Hal itu dilakukan untuk mengejar capaian vaksinasi," terang Mary.

Baca Juga: Aturan Terbaru Vaksinasi Booster, Interval Waktu Tunggu Cukup 3 Bulan

2. Bakal menggelar vaksinasi di 11 Kecamatan

Terungkap, Ini Alasan Vaksinasi Booster di Depok Masih RendahSalah seorang Kecamatan Bojongsari mengikuti gebyar vaksinasi di Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Mary mengungkapkan, pelaksanaan vaksinasi di tiap kecamatan sudah dimulai sejak 5 Maret hingga 30 Maret mendatang. Setiap Kecamatan di Kota Depok ditargetkan memberikan vaksinasi kepada warga dengan target 500 orang.

"Sasarannya untuk warga yang belum melaksanakan vaksinasi, pemberian dosis kedua maupun booster," ungkap Mary.

Adapun Kecamatan yang telah melaksanakan vaksinasi yakni Kecamatan Sukmajaya, Sawangan, Cinere, dan Beji. Sedangkan Kecamatan yang belum melaksanakan sentra vaksinasi telah di jadwalkan, yakni Kecamatan Bojongsari pada 22 Maret, Kecamatan Cilodong pada 23 Maret, Kecamatan Tapos pada 24 Maret, dan Kecamatan Limo pada 25 Maret. 

“Untuk Kecamatan Cimanggis dilaksanakan pada 28 Maret, Kecamatan Cipayung pada 29 Maret, dan Kecamatan Pancoran Mas pada 30 Maret,” terang Mary. 

3. Vaksinasi lansia capai 78,37 persen

Terungkap, Ini Alasan Vaksinasi Booster di Depok Masih RendahData capaian vaksinasi Kota Depok. (Istimewa)

Berdasarkan data perkembangan vaksinasi Kota Depok pada 20 Maret 2022, target sasaran vaksinasi Kota Depok mencapai 1.613.557 orang. Pemberian dosis pertama mencapai 1.403.436 orang atau 86,96 persen, dosis kedua 1.225.718 orang atau 75,96 persen, dan dosis ketiga atau booster 137.945 orang atau 8,55 persen.

Pemberian dosis pertama kepada lansia sebanyak 94.006 orang atau 78,37 persen, dosis kedua 78.929 orang atau 65,80 persen, dan dosis ketiga 20.345 orang atau 16,96 persen. Pemberian pada masyarakat umum dan rentan pada dosis pertama sebanyak 709.923 orang atau 59,70 persen, dosis kedua 629.367 orang atau 52,93 persen, dan dosis ketiga mencapai 90.317 orang atau 7,60 persen.

Pemberian vaksinasi kepada remaja pada dosis pertama mencapai 178.677 orang atau 87,35 persen, dosis kedua 164.628 orang atau 80,49 persen, dan dosis ketiga mencapai 1.140 orang atau 0,56 persen. Pemberian vaksinasi kepada katagori anak pada dosis pertama mencapai 215.418 orang atau 108,95 persen, dosis kedua 149.137 orang atau 75,43 persen, dan dosis ketiga belum tercapai. 

Baca Juga: Tinjau Vaksinasi Massal di Depok, Menkes Ingatkan Vaksinasi-Prokes 

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya