Vaksinasi COVID-19 di Depok Masih Jauh dari Target

Pemkot Depok gencarkan vaksinasi di setiap kecamatan

Depok, IDN Times - Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Depok, Umi Zakiati, mengatakan baru sebanyak 783.171 orang di wilayah Depok yang mendapatkan vaksin COVID-19 dosis pertama. Jumlah itu setara 48,53 persen dari target 1.613.557 orang.

Sedangkan, jumlah orang yang mendapatkan vaksin virus corona dosis kedua di Kota Depok baru sebayak 374.678 orang atau 23,22 persen. Kemudian, terkait vaksinasi dosis ketiga, baru 6.881 orang tenaga kesehatan yang mendapatkannya.

"Data tersebut berdasarkan update pada Kamis, 9 September 2021," terang Umi pada Minggu (12/9/2021).

1.

Vaksinasi COVID-19 di Depok Masih Jauh dari TargetPetugas menyuntikkan vaksin Moderna kepada tenaga kesehatan yang menjalani vaksinasi COVID-19 dosis ketiga di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Haji Adam Malik, Medan, Sumatera Utara, Kamis (5/8/2021). (ANTARA FOTO/Fransisco Carolio)

Pencapaian vaksinasi di Kota Depok terbilang masih jauh dari target yang ditentukan. Namun, berbagai cara dilakukan Pemerintah Kota Depok, salah satunya melaksanakan gebar vaksinasi di 11 kecamatan. Bahkan, Polres Metro Depok ikut membantu pelaksanaan vaksinasi di tiap Polsek.

Dwi beragam upaya lain juga dilakukan untuk mengejar capaian target vaksinasi COVID-19 di Kota Depok.

"Bahkan untuk mempercepat dan memudahkan akses warga, Pemkot Depok memiliki program Vaksinasi Jemput Warga atau D’Vajar yang menjemput warga ke sentra vaksinasi RSUI," ujar Umi.

Baca Juga: Ivan Gunawan Kejutkan Nakes dan Peserta Vaksinasi di Depok

2. Ada 25.558 anak usia 12-17 tahun di Depok yang dapat vaksin COVID-19

Vaksinasi COVID-19 di Depok Masih Jauh dari TargetSalah seorang warga mengikuti vaksinasi di RSUD Kota Depok. (IDNTimes/Dicky)

Selanjutnya, Umi merinci pemberian vaksin COVID-19 dosis pertama untuk lansia mencapai 42.892 sasaran dan dosis kedua mencapai 31.911 sasaran. Pemberian dosis pertama pada petugas publik sebanyak 334.288 sasaran dan dosis kedua sebanyak 143.418 sasaran.

"Sedangkan, masyarakat rentan dan umum pada dosis pertama sebanyak 201.912 sasaran dan dosis kedua sebanyak 116.012 sasaran," ucap Umi.

Anak usia 12-17 tahun atau remaja di Kota Depok tidak luput dari target sasaran vaksinasi. Berdasarkan data, remaja di Kota Depok yang telah mendapatkan vaksinasi dosis pertama sebanyak 25.558 sasaran dan dosis kedua sebanyak 16.942 sasaran.

Sedangkan, untuk vaksinasi yang diselenggarakan Polres Metro Depok, pemberian dosis pertama mencapai 163.347 sasaran dan dosis kedua sebanyak 52.443 sasaran.

"Adapun vaksinasi gotong royong pemberian dosis pertama sebanyak 1.205 sasaran dan dosis kedua 1.013 sasaran," tutur Umi.

3. Polsek Beji sediakan 10 gerai vaksinasi

Vaksinasi COVID-19 di Depok Masih Jauh dari TargetKapolsek Beji, Kompol Agus Khaeron meninjau pelaksanaan vaksinasi presisi yang digelar Polsek Beji. (Istimewa)

Polres Metro Depok menyediakan lokasi vaksinasi di setiap Polsek untuk membantu mempercepat proses vaksinasi. Polsek Beji, salah satunya, menyediakan 10 gerai lokasi vaksinasi untuk memudahkan jangkauan masyarakat untuk mendapatkan vaksin COVID-19.

Kapolsek Beji, Agus Khoeron, mengatakan awalnya pihaknya hanya menyediakan satu lokasi vaksinasi. Namun, mengingat antusias masyarakat cukup besar, kini Polsek Beji menyediakan 10 titik lokasi vaksinasi.

"Awalnya kita cuma satu terus dikembangin hingga menjadi 10 titik untuk memudahkan masyarakat mendapatkan vaksin," ujar Agus.

Saat ini, 10 titik lokasi vaksinasi Polsek Beji berada di showroom Toyota Jalan Margonda, gerai vaksin di RW 7, RW 15, dan RW 18 Kelurahan Kemirimuka, lapangan futsal Brumbun satu dan dua di Kelurahan Kukusan, lapangan futsal Apira Kelurahan Tanah Baru, Walking Drums Jalan Margonda, Caffe Tofge In Margonda, dan RW12 Kelurahan Beji. Total vaksin yang disediakan di 10 titik lokasi tersebut sebanyak 2.400 sasaran.

"Kami menargetkan 10 titik di lokasi sasaran mencapai 2.400 dosis diberikan dan rencananya kami akan membuka kembali 10 titik di wilayah lain," kata Agus.

Baca Juga: 20 Persen Orang Tua di Depok Belum Setuju Sekolah Tatap Muka

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya