Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

44 Daftar Puskesmas di Jakarta Melayani Cek Kesehatan Gratis

Suasana Puskesmas saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Suasana Puskesmas saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Intinya sih...
  • Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) dimulai di 44 Puskesmas di Jakarta
  • Daftar puskesmas yang melayani MCU gratis mencakup seluruh kecamatan di DKI Jakarta
  • Program ini tidak mengganggu layanan pasien reguler, dengan alur pemeriksaan khusus untuk mempercepat proses

Jakarta, IDN Times - Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang menjadi unggulan pemerintahan Prabowo-Gibran sudah dimulai, Senin (10/2/2025). Khusus di Jakarta, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengoperasikan 44 Puskesmas untuk melayani CGK.

Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi mengatakan, saat ini pemeriksaan kesehatan gratis di Jakarta digelar serentak di 44 puskesmas kecamatan.

"Untuk DKI Jakarta, kami telah melaksanakan program ini di 44 puskesmas yang ada di setiap kecamatan di wilayah DKI Jakarta. Seluruh puskesmas tersebut sudah terintegrasi dengan layanan SatuSehat," ujar Teguh usai meninjau Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (10/2/2025).

Berikut daftar 44 puskesmas di Jakarta yang melayani cek kesehatan gratis.

1. 44 Puskesmas di Jakarta yang melayani cek kesehatan gratis

Suasana Puskesmas Pulogadung saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Suasana Puskesmas Pulogadung saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Berikut ini daftar 44 Puskesmas di Jakarta yang melayani cek kesehatan gratis

1 Puskesmas Cempaka Putih 

2 Puskesmas Gambir 

3 Puskesmas Johar Baru 

4 Puskesmas Kemayoran 

5 Puskesmas Menteng 

6 Puskesmas Sawah Besar 

7 Puskesmas Senen 

8 Puskesmas Tanah Abang 

9 Puskesmas Cilincing

10 Puskesmas Kelapa Gading 

11 Puskesmas Koja 

12 Puskesmas Pademangan 

13 Puskesmas Penjaringan 

14 Puskesmas Tanjung Priok 

15 Puskesmas Cengkareng 

16 Puskesmas Grogol Petamburan

17 Puskesmas Kalideres 

18 Puskesmas Kebon Jeruk 

19 Puskesmas Kembangan 

20 Puskesmas Palmerah 

21 Puskesmas Tamansari 

22 Puskesmas Tambora 

23 Puskesmas Cilandak 

24 Puskesmas Jagakarsa 

25 Puskesmas Kebayoran Baru 

26 Puskesmas Kebayoran Lama 

27 Puskesmas Mampang Prapatan 

28 Puskesmas Pancoran 

29 Puskesmas Pasar Minggu 

30 Puskesmas Pesanggrahan 

31 Puskesmas Setiabudi 

32 Puskesmas Tebet 

33 Puskesmas Cakung 

34 Puskesmas Cipayung

35 Puskesmas Ciracas 

36 Puskesmas Duren Sawit 

37 Puskesmas Jatinegara 

38 Puskesmas Kramat Jati 

39 Puskesmas Makasar 

40 Puskesmas Matraman 

41 Puskesmas Pasar Rebo 

42 Puskesmas Pulogadung 

43 Puskesmas Kepulauan Seribu Selatan

44 Puskesmas Kepulauan Seribu Utara

2. Sebanyak 292 puskesmas pembantu ikut sosialisasi

Suasana puskesmas saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Suasana puskesmas saat cek kesehatan gratis dimulai pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Selain itu, program ini juga didukung 292 puskesmas pembantu dan klinik yang siap mensosialisasikan manfaat pemeriksaan kesehatan gratis ini.

"Mensosialisasikan program ini penting agar lebih banyak masyarakat yang memanfaatkannya. Pemeriksaan kesehatan gratis ini juga kami integrasikan dengan layanan BPJS," katanya.

3. Cek kesehatan gratis tidak menggangu layanan kesehatan di puskesmas

Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau Program PKG di Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur yang resmi diluncurkan pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meninjau Program PKG di Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur yang resmi diluncurkan pada Senin (10/2/2025). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Teguh memastikan, program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) Program unggulan Prabowo-Gibran ini tidak mengganggu layanan pasien reguler di puskesmas. 

Teguh menyampaikan bahwa pihaknya telah mengatur alur layanan agar tambahan peserta PKG tidak menghambat pasien yang berobat. 

“Di Puskesmas Pulogadung, yang memiliki tingkat kunjungan tinggi, telah dibuat alur pemeriksaan khusus. Setiap kelompok usia memiliki lantai dan area pemeriksaan yang berbeda untuk mempercepat proses,” ujar Teguh usai meninjau Puskesmas Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (10/2/2025)

Dari hasil simulasi, ujar Teguh, rata-rata setiap peserta hanya memerlukan waktu kurang dari 30 menit untuk menyelesaikan pemeriksaan. 

"Ke depan, Pemprov DKI juga akan memaksimalkan UKM (Unit Kesehatan Masyarakat) Center sebagai lokasi pemeriksaan kesehatan gratis, sehingga tidak mengganggu layanan utama di puskesmas," katanya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aria Hamzah
Ilyas Listianto Mujib
3+
Aria Hamzah
EditorAria Hamzah
Follow Us