SBY: Ibu Ani Sempat Meneteskan Air Mata
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kristiani Herrawati atau yang akrab disapa Ani Yudhoyono meninggal dunia di Rumah Sakit National University Hospital (NHU) Singapura, Sabtu (1/6). Ibu Ani meninggal pada pukul 11.50 waktu Singapura.
Susilo Bambang Yudhoyono, suami sekaligus mantan presiden Indonesia, begitu setia menemani hari-hari Ibu Ani saat dirawat hingga mengembuskan nafas terakhir.
SBY mengatakan Ibu Ani sempat menitikkan air mata sebelum dibawa ke ruang ICU.
1. Ani meneteskan air mata
SBY mengatakan, Ani sempat meneteskan air mata ketika mendengar tudingan bahwa Ketua Umum Partai Demokrat itu sengaja menjadikan sakit istrinya sebagai alasan untuk menghindari kampanye.
Hal tersebut, diungkapkan SBY dalam video yang berdurasi sekitar 21 menit, yang diputar dalam acara Partai Demokrat, pada Senin (27/5) lalu.
"Karenanya, ketika beberapa saat yang lalu, ada kalangan yang menuduh dan mencerca kami berdua, bahwa seolah sakitnya Ibu Ani itu hanya jadi alasan buat SBY untuk tidak berkampanye. Saya sungguh bersedih, dan Ibu Ani harus meneteskan air mata mendengarnya," ujar SBY.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Masuk Ruang ICU karena Demam Tinggi
2. SBY: Tahun ini adalah tahun ujian bagi keluarga saya
Dalam video tersebut, SBY mengatakan, tahun ini adalah tahun ujian bagi keluarganya. Diketahui, sudah empat bulan Ibu Ani dirawat di National University Hospital, Singapura, karena kanker darah yang ia derita.
Sebagai suami, SBY mengatakan bahwa tentu dia harus menemani sang istri menjalani perawatan di Singapura. Hal itulah yang menyebabkan dirinya tak bisa ikut kampanye.
Editor’s picks
"Tiga bulan terakhir masa kampanye, saya dan Ibu Ani tidak bisa ikut berpartisipasi, dan memimpin langsung kampanye Partai Demokrat, sebagaimana yang kami berdua lakukan sejak Pemilu 2004 dan Pemilu 2008, Baik Pileg maupun Pilpres, hingga Pileg tahun 2014 dulu," kata SBY.
3. SBY mengaku harus sabar menjalani cobaan
Meski begitu, SBY mengaku sedih saat mendengar istrinya menderita kanker darah. Namun, ia harus sabar menghadapi cobaan tersebut.
"Tentu kami berdua sangat sedih, namun inilah takdir dan juga ujian dari Allah, yang harus kami jalani dengan tabah," jelasnya.
4. Ani Yudhoyono masih berjuang melawan kanker darah
Seperti diketahui, Ani Yudhoyono saat ini berjuang melawan penyakit kanker darah. Sejak Februari 2019 lalu, istri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjalani perawatan di National University of Singapore.
Kondisi Ani Yudhoyono sempat membaik. Bahkan, pada Kamis (16/5) Ani diizinkan dokter untuk menghirup udara bebas di sekitar lingkungan rumah sakit, setelah tiga bulan menjalani perawatan di dalam kamar di National University Hospital Singapura.
Kabar bahagia tersebut diungkapkan Isteri Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam akun Instagram @aniyudhoyono, Kamis (16/5).
"Alhamdulillah setelah 3 bulan tidak menghirup udara segar, akhirnya saya diperkenankan dokter ke luar ruangan," tulis Ani dalam unggahan fotonya.
Baca Juga: 6 Potret Kebahagiaan Ani Yudhoyono Hirup Udara Segar di Singapura