CEK FAKTA: Prabowo Sebut RI Masuk Top 10 Angka Kematian Ibu Melahirkan

Jakarta, IDN Times - Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan Indonesia masuk 10 besar angka kematian ibu saat melahirkan. Untuk itu, Prabowo akan fokus membantu gizi makanan untuk ibu hamil.

"Ini sangat penting kita harus kurangi secara drastis angka kematian ibu. Kita termasuk 10 negara tertinggi angka kematian ibu pada saat melahirkan," ujar Prabowo di debat capres pamungkas di Jakarta Convention Centre (JCC) pada Minggu malam (4/2/2024).

Faktanya, Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan, dr. Lovely Daisy, M. K. M menyampaikan, berdasarkan data Sensus Penduduk 2020, angka kematian ibu melahirkan mencapai 189 per 100 ribu kelahiran hidup.

"Angka ini membuat Indonesia menempati peringkat kedua tertinggi di ASEAN dalam hal kematian ibu, jauh lebih tinggi daripada Malaysia, Brunei, Thailand, dan Vietnam yang sudah di bawah 100 per 100 ribu kelahiran hidup," ujar Lovely.

Berdasarkan data dari Maternal Perinatal Death Notification (MPDN), sistem pencatatan kematian ibu Kementerian Kesehatan, jumlah kematian ibu pada 2022 mencapai 4.005 dan meningkat menjadi 4.129 di 2023. Sementara itu, untuk kematian bayi pada 2022 sebanyak 20.882 dan pada 2023 tercatat 29.945 kasus.

Baca Juga: Prabowo Jamin Gizi dan Peningkatan Pendidikan Perempuan