Ganjar Lunasi Kontrakan dan Listrik Istri Eks Ajudan Sukarno di Depok
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kabar tentang istri mantan ajudan Presiden pertama RI Sukarno yang terhimpit ekonomi dan tengah sakit sampai di telinga Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Diam-diam orang nomor satu di Jawa Tengah itu mengutus staf pribadinya untuk melunasi tunggakan rekening listrik Rp1,3 juta, dan membayar masa kontrak rumah yang berada di Cimanggis, Depok, Jawa Barat selama satu tahun senilai Rp25 juta.
Kabar gembira ini dibagikan oleh pemerhati sejarah, Beny Rusnawan, di akun Facebook miliknya. Dikonfirmasi IDN Times, Beny membenarkan kabar tersebut.
"Harusnya per 2 Juni 2021, Oma Koesno keluar meninggalkan rumah kontrakannya karena gagal melunasi. Saya dapat kabar dari cucu Oma Elisabeth Koesno bahwa semua biaya Kontrakan selama 1 tahun untuk Oma Elisabeth Koesno sudah dibayar lunas oleh Gubernur Jawa Tengah Pak Ganjar Pranowo," ujarnya, Senin (31/5/2021).
Baca Juga: Sedih! Istri Mantan Pengawal Presiden Sukarno Sakit di Rumah Kontrakan
1. Ke mana Wali Kota Depok dan Gubernur Jawa Barat?
Beny menambahkan, sampai saat ini belum ada bantuan dari pemerintah daerah baik Depok atau Jawa Barat.
"Oma Elisabeth Koesno ini tinggal di Depok, Jawa Barat tapi yang bantu malah Gubernur Jawa Tengah. Lalu ke mana Wali Kota Depok dan Gubernur Jawa Barat?," Ah sudah lah...," tulis Beny.
2. Istri ajudan Presiden Sukarno Oma Elisabeth Koesno terbaring sakit
Editor’s picks
Diketahui, istri mantan ajudan Presiden Sukarno Oma Elisabeth Koesno terbaring sakit di kontrakannya di Cisalak, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Mirisnya, masa sewa rumah kontrakan tersebut akan habis pada 2 Juni mendatang.
Keterbatasan ekonomi membuat Oma kebingungan, jangankan untuk memperpanjang masa sewa kontrakan, rekening listrik pun menunggak sampai Rp1,3 juta.
3. Suami Oma Elizabeth Koesno adalah anggota pertama Corps Polisi Militer
Dalam akun Facebooknya, Beny menerangkan, suami Oma Elizabeth Koesno adalah anggota pertama Corps Polisi Militer. Sedangkan pembentuk dan panglima CPM pertama adalah Jenderal Gatot Soebroto.
Saat pensiun, pangkat Raden Koesno hanya sampai Serma.
4. Raden Koesno tidak punya rumah
Raden Koesno merupakan pemuda asli Blitar, Jawa Timur, dan dia meninggal pada 1992. Raden Koesno memiliki satu anak perempuan dan cucu tiga orang.
Hingga sekarang keluarganya tak memiliki rumah sendiri dan hidup di rumah kontrakan, berpindah-pindah sesuai kemampuan yang ada. Itupun rumah sangat sederhana. Saat ini keluarga kesulitan untuk memperpanjang masa kontrakan.
"Tgl 2 Juni besok beliau harus keluar dari rumah kontrakannya dan belum ada jalan keluar...," tulis Benny.
Baca Juga: Kisah Nitri, Ajudan Sukarno dari Bali yang Menyiapkan Sarapan Favorit