Risma Buka Dapur Umum di Jakarta Bekasi untuk Korban Gempa Cianjur
Menteri Sosial Tri Rismaharini paparkan update penanganan korban Gempa Cianjur di Kantor Kemensos. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini membuka dapur umum di Jakarta dan Bekasi untuk membantu korban yang terdampak gempa Cianjur.
Sebelumnya, Kemensos telah membentuk 16 dapur umum yang memberikan 27.890 porsi bagi masyarakat di lokasi bencana. Risma menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan pengungsi, maka Kemensos terus membuat dapur umum termasuk di Jakarta dan Bekasi.
"Kita juga buat dapur umum baru, dan saya putuskan pada hari ini kita membuat dapur umum di Taman Makam Pahlawan di Jakarta, dan satunya di Bekasi di balai Balai Pangudi Luhur," ujar Risma dalam konferensi pers di Kementerian Sosial, Jumat (25/11/2022).
1. Bahan baku di lokasi terdampak terbatas
Mensos Tri Rismaharini kunjungi lokasi gempa Cianjur, dok KemensosRisma menerangkan, alasan pendirian dapur umum di Jakarta dan Bekasi karena kebutuhan makanan untuk pengungsi semakin banyak, sementara bahan baku terbatas.
"Saya khawatir kalau semakin banyak pengungsi di sana ada kebutuhan, misalkan untuk bahan baku kayak ayam, telur itu kan terbatas, karena itu kita akan bentuk satu di sini," paparnya.
Baca Juga: Kemensos Buka Donasi Korban Gempa Cianjur, Risma: Agar Bantuan Merata
2. Dua dapur umum di Jakarta dan Bekasi untuk lauk pauk
Editor’s picks
Mensos Tri Rismaharini kunjungi lokasi gempa Cianjur, dok KemensosRisma menerangkan, dua dapur umum di pusat ini akan membuat lauk pauk, sedangkan nasi tetap dimasak dapur umum di lokasi.
"Karena tadi ada diskusi bahwa kalau nasi kita masak juga di sini, takutnya enggak enak sampai di sana. Nanti kita kirim ke sana dalam bentuk lauk pauk," katanya
3. Kemensos kucurkan Rp20 milliar untuk penangan gempa Cianjur
Mensos Tri Rismaharini kunjungi lokasi gempa Cianjur. (dok Kemensos)Selain membuka dapur umum, Kemensos juga mengerahkan 442 personel Tagana dari seluruh Jawa dan Lampung untuk membantu evakuasi korban gempa Cianjur.
"Kamu terjunkan staf Kemensos di 13 balai, serta kita dorong mereka ke sana untuk mengkomandani dapur-dapur umum," ucapnya.
"Dan sampai dengan hari ini, kurang lebih kita sudah mengeluarkan Rp20 miliar sekian," tambah Risma.
Baca Juga: JNE Gratiskan Ongkir Kiriman Bantuan ke Korban Gempa Cianjur
Berita Terkini Lainnya
