Proses persalinan Oki Setiana Dewi. (Bukaan.moment via Instagram.com/okisetianadewi/)
Di akhir masa kehamilan, tentunya menjadi masa-masa yang cukup genting bagi kesehatan ibu dan anak yang ada di dalam kandungan. Untuk itu, dianjurkan tidak henti berdoa bahkan sampai saat proses persalinan berlangsung.
Syekh Muhyiddin Abu Zakaria Yahya bin Syaraf al-Nawawi al-Dimasyqi, dalam kitab al-Adzkâr al-Muntakhabah min Kalâmi Sayyid al-Abrâr menyebutkan bahwa ketika persalinan berlangsung, sang suami dianjurkan membaca doa agar persalinan lancar dan terhindar dari bahaya.
Berikut ini doa yang dapat dibaca suami saat istri melahirkan:
1. Ayat kursi sebanyak satu kali
2. Membaca surat al-A’raf ayat 54:
إِنَّ رَبَّكُمُ الله الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ فِي سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ اسْتَوَى عَلَى الْعَرْشِ يُغْشِي اللَّيْلَ النَّهَارَ يَطْلُبُهُ حَثِيثًا وَالشَّمْسَ وَالْقَمَرَ وَالنُّجُومَ مُسَخَّرَاتٍ بِأَمْرِهِ أَلَا لَهُ الْخَلْقُ وَالْأَمْرُ تَبَارَكَ الله رَبُّ الْعَالَمِينَ
Inna Rabbakumulladzî kholaqas samâwâti wal ardla fî sittati ayyâmin tsummastawâ ‘alal ‘arsyi yughsyil lailan nahâra yathlubuhu hatsîtsan wasy syamsa wal qamara wan nujûma musakhkharâtim bi amrihi alâ lahul khalqu wal amru tabârokaLlâhi rabbil ‘âlamîn
Artinya: Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam hari. Lalu Dia bersemayam di ‘Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan, dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.
3. Membaca surat al-Falaq sebanyak satu kali
4. Membaca surat an-Nas sebanyak satu kali
5. Di samping bacaan di atas, suami juga dianjurkan untuk memperbanyak membaca doa di bawah ini:
لَآ إِلَهَ إِلَّا اللهُ الْعَظِيْمُ الْحَلِيْمُ لَآإِلَهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ لَآإِلَهَ إِلَّا اللهُ رَبُّ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَرَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيْمِ
Lâ ilâha illaLlâhul ‘adzîmul halîm. Lâ ilâha illaLlâhu Rabbul ‘arsyil ‘adzîm. Lâ ilâha illaLlâhu Rabbus samâwâti wal ardli wa Robbul ‘arsyil ‘adzîm
Artinya: Tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Agung lagi bijaksana. Tiada Tuhan selain Allah pemilik ‘arsy yang agung. Tiada Tuhan selain Allah pemilik langit dan bumi dan ‘arsy yang agung.