Antisipasi Kemacetan, Pemkab Kediri Rekayasa Lalin dengan ATCS

Kemacetan dapat terjadi mendekati waktu Lebaran

Jakarta, IDN Times -- Pemerintah Kabupaten Kediri menyiapkan area traffic control system (ATCS) untuk merekayasa lalu lintas saat mudik Lebaran hingga arus balik. 

Sistem pengendali lalu lintas yang menyelaraskan waktu lampu merah ini telah disiapkan di titik-titik rawan kemacetan. 

1. Tujuh simpang jalan diberi ATCS

Antisipasi Kemacetan, Pemkab Kediri Rekayasa Lalin dengan ATCSPetugas Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri sedang mengawasi kondisi lalu lintas melalui area traffic control system (ATCS). (Dok. Pemkab Kediri)

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melalui Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri, Joko Suwono, menyebutkan, sudah ada tujuh simpang jalan yang diberi ATCS. 

“ATCS untuk mengurai lalu lintas di beberapa simpang yang ada traffic light,” kata Joko pada Selasa (18/4/2023). 

Tujuh simpang yang dimaksud adalah Simpang 4 Branggahan, Simpang 4 Papar, Simpang 4 Bogo Plemahan, Simpang 3 Kunjang, Simpang 3 Tepus, Simpang 3 Katang, Simpang 4 Paron.

Baca Juga: Kabupaten Kediri Ganti Destination Branding Jadi ‘Kediri Berbudaya’

2. Demi mengurangi penumpukan kendaraan, Dishub Kediri memberlakukan pengalihan arus

Antisipasi Kemacetan, Pemkab Kediri Rekayasa Lalin dengan ATCSKepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri, Joko Suwono, memantau lalu lintas dari area traffic control system (ATCS). (Dok. Pemkab Kediri)

Joko mengatakan, untuk mengurangi penumpukan kendaraan di Simpang Mengkreng, pihaknya juga akan melakukan pengalihan arus di Simpang 4 Papar.

Skema yang disiapkannya adalah dari arah Kediri menuju Jombang atau Surabaya di Simpang 4 Papar dialihkan ke arah timur lewat Kunjang-Pare. Sedangkan tujuan Madiun -Nganjuk dialihkan ke arah barat langsung ke Nganjuk. 

“Kita alihkan arus di Simpang 4 Papar,” ujarnya. 

3. Sebanyak 80 personel Dishub Kediri bergabung bersama TNI-Polri dalam Operasi Ketupat

Antisipasi Kemacetan, Pemkab Kediri Rekayasa Lalin dengan ATCSIlustrasi arus mudik (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Joko menambahkan, pihaknya telah menyiapkan 80 personel untuk bergabung bersama TNI-Polri dalam Operasi Ketupat. Selain itu, personel juga ditempatkan di pos-pos pengamanan mulai 18 April hingga 1 Mei 2023. 

“Juga ada pos jaga di Kantor Dishub,” katanya. (WEB)

Baca Juga: Pemkab Kediri Buka Posko Layanan Konsultasi THR 

Topik:

  • Ahmad Faisal

Berita Terkini Lainnya