PIS Buktikan Eksistensi sebagai Global Company

Kapal-kapal PIS berlabuh di pelabuhan internasional

Jakarta, IDN Times -- PT Pertamina International Shipping (PIS) menunjukkan perkembangan bisnis yang semakin eksponensial di tataran internasional sekaligus memperluas market share ke internasional customer. 

Hal tersebut dibuktikan dengan keberhasilan armada kapal milik PIS berlayar dan berlabuh di luar negeri. 

1. Beberapa armada kapal PIS

PIS Buktikan Eksistensi sebagai Global CompanyDok. Pertamina

Armada kapal PIS tersebut adalah MT Gamsunoro, MT Sanggau, MT Gede, MT Galunggung, MT Gamkonora, MT Gunung Geulis, MT Gamalama, MT Panderman, yang sebelumnya diutilisasi untuk keperluan dalam negeri/domestik sekarang berhasil dialihkan untuk melayani keperluan international trading, termasuk armada yang diperuntukkan di international market seperti VLCC Pride, Prime, dan Pioneer, serta ada juga VLGC PG I dan PG II yang juga berhasil memperoleh Certificate of Compliance dari United States of America Coast Guard (USCG). Keberhasilan armada kapal tersebut menunjukkan kemampuan PIS sebagai subholding shipping PT Pertamina (Persero) dalam melakukan pengelolaan kapal di kancah internasional serta merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan ambisi untuk menjadi perusahaan logistik kemaritiman terintegrasi dan terkemuka di Asia.

2. Layani kebutuhan domestik

PIS Buktikan Eksistensi sebagai Global CompanyDok. Pertamina

I Putu Puja Astawa, Direktur Armada PT Pertamina International Shipping dalam kesempatannya menyampaikan “Suatu kebanggaan bagi kami saat ini melihat beberapa kapal dari Pertamina International Shipping berhasil bersandar di pelabuhan luar negeri dan mendapatkan sertifikasi berskala internasional yang membuktikan bahwa kapal PIS memiliki performance yang baik,” ujar Puja.

Selain VLCC, beberapa kapal yang sebelumnya melayani kebutuhan domestik, kini telah diutilisasi ke luar pelabuhan domestik antara lain yaitu:

Kapal MT Gede loading perdana di Sikka Ports & Terminal Limited India, menjadikannya sebagai salah satu kapal berbendera Indonesia yang pertama berlabuh di pelabuhan internasional Sikka, India.
VLGC Pertamina Gas 1 dan 2 (PG 1 & PG 2) berlabuh di LPG Export Terminal Phillips 66 di Freeport, Texas-Amerika Serikat.
Pertamina International Shipping Pte Ltd (PISPL) anak perusahaan PIS dengan MT Sanggau berhasil menjalin kerjasama dengan Petronas group yaitu Petco Trading Labuan Company Limited (PTLCL) secara Time Charter.
Very Large Crude Carrier (VLCC) Pride dan Prime yang diresmikan di awal tahun 2021 dengan kapasitas 2 juta barel sudah rutin berlabuh di terminal Saudi Aramco.

3. Upaya nyata PIS

PIS Buktikan Eksistensi sebagai Global CompanyDok. Pertamina

I Putu Puja Astawa menambahkan “Kapal-kapal yang berhasil menunjukkan performanya sehingga bisa bersandar di pelabuhan luar negeri dan kerja sama yang dilakukan oleh PIS dengan beberapa perusahaan luar negeri dalam menyewakan kapal baik secara time charter maupun voyage charter merupakan upaya nyata dari PIS untuk menjadi yang terdepan di bisnis marine dan logistik baik dalam mewujudkan ketersediaan dan keberlanjutan energi di dalam negeri maupun kemampuan bersaing dan menguasai pasar internasional,” tutup Puja.

Berikut daftar kapal PIS yang berhasil  berlabuh di luar negeri:

Sanggau: Singapore, Malaysia, Bangladesh

Gamkonora: Singapore, China

Gamsunoro: Singapore, China

Gunung Geulis: Singapore, China

Gamalama: Malaysia

Panderman: Malaysia

Pertamina PrideRastanura: Arab Saudi

Pertamina PrimeRastanura: Arab Saudi

Pertamina Gas 2: Arab Saudi, Qatar, Freeport, USA

Pertamina Gas 1: Freeport, USA. (WEB)

Topik:

  • Jordi Farhansyah

Berita Terkini Lainnya