Profil Singkat KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional yang Dianugerahkan Jokowi Tahun Ini

Tokoh ini dianggap berperan dalam peristiwa 10 November 1945

Sehari menjelang peringatan hari pahlawan 10 November, Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada seorang tokoh Nahdlatul Ulama bernama KH As'ad Syamsul Arifin. Ulama asal Situbondo tersebut dianggap berperan besar dalam kemerdekaan Indonesia. Siapakah sebenarnya KH. As'ad ini?

KH As'ad Syamsul Arifin lahir di Mekah.
Profil Singkat KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional yang Dianugerahkan Jokowi Tahun Ini

Tokopedia.com

Berdasarkan rilis biro pers Kepresidenan yang diterima IDNtimes, K.H. As'ad Syamsul Arifin lahir pada tahun 1897 di Mekah. Dia diketahui wafat pada 4 Agustus 1990 di Situbondo pada umur 93 tahun. As'ad merupakan pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Syafi'iyah di Desa Sukorejo, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo.

Beliau adalah tokoh besar NU.

Profil Singkat KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional yang Dianugerahkan Jokowi Tahun IniAntaranews.com

As'ad juga dikenal sebagai salah satu ulama besar sekaligus tokoh dari Nahdlatul Ulama. Hingga akhir hayatnya, dia menjabat sebagai Dewan Penasihat Pengurus Besar NU.

Baca juga: 11 Film Indonesia yang Menceritakan Kisah Nyata Para Pahlawan

As'ad juga pejuang 10 November 1945

Profil Singkat KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional yang Dianugerahkan Jokowi Tahun IniMuhammad Iqbal/ANTARA FOTO

As'ad merupakan salah satu tokoh perjuangan kemerdekaan. Dia berperan menggerakkan rakyat dan santri saat Pertempuran 10 November 1945 di Kota Surabaya.

Jokowi juga menganugerahkan Bintang Mahaputera.

Profil Singkat KH As'ad Syamsul Arifin Pahlawan Nasional yang Dianugerahkan Jokowi Tahun IniLaily Rachev/Setkab

Selain menyematkan gelar pahlawan nasional kepada As'ad, Jokowi juga menganugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Bintang Mahaputera Utama kepada Alm. Mayjen TNI (Purn) Andi Mattalatta dan Alm. Letkol inf. (Anumerta) Mohammad Sroedji. Andi Mattalatta merupakan tokoh pejuang kemerdekaan asal Bugis. Adapun Mohammad Sroedji gugur pada 8 Februari 1949 di Jember saat mempertahankan kemerdekaan.

Baca juga: Kenalkah Kamu dengan 8 Pahlawan Ini?

Topik:

Berita Terkini Lainnya