Warga Sambierjo Semarang Serasa Nyoblos di Pelaminan

TPS dibangun bak tempat hajatan untuk tekan angka golput

Semarang, IDN Times - Warga Kampung Sambirejo, Kecamatan Gayamsari, Semarang pun berbondong-bondong menyambangi sejumlah TPS. Namun, ada yang menarik dengan penampilan TPS 09 yang ada di lingkungan RT 02/RW IV.

TPS di lokasi itu dibuat semirip mungkin dengan tempat hajatan pernikahan. Lengkap dengan untaian kain yang menutupi tenda serta pernak-pernik bunga di depan jalan masuk ke TPS.

1. TPS Pelaminan Jadi Alat Menekan Golput

Warga Sambierjo Semarang Serasa Nyoblos di PelaminanIDN Times/Fariz Fardianto

Sunarti, Ketua KPPS 09 Sambirejo, mengungkapkan ini jadi salah satu daya tarik bagi warga kampungnya untuk berpartisipasi dalam masa coblosan di hari ini, Rabu 17 April.

"Sebelum masuk ke TPS, para pemilih kita kasih makan soto dan dapat anda juga. Tujuan cuma satu, biar semua warga RT 02 datang kemari dan tidak ada yang golput," katanya saat ditemui IDN Times di lokasi TPS.

Ia sudah menyiapkan sedikitnya 300 dus makanan ringan lengkap dengan soto dalam mangkuk kecil. Ia ingin membuktikan bahwa walaupun dirinya perempuan, namun harus berani membuat perubahan nyata di kampungnya sehingga kaum hawa punya pikiran yang lebih maju dan tidak kalah dengan laki-laki.

 

2. Dimanfaatkan untuk Mempererat Kerukunan Antar Warga

Warga Sambierjo Semarang Serasa Nyoblos di PelaminanIDN Times/Fariz Fardianto

Jumlah pemilih yang ada di kampungnya mencapai 284 orang. Petugas TPS sudah menyiapkan empat bilik suara. Setiap bilik suara ditaruh di atas meja yang ada di panggung mempelai pengantin.

Ia menargetkan dengan keberadaan TPS berkonsep pelaminan ini mampu mendongkrak partisipasi pemilih hingga 100 persen. "Kita targetkan partisipasi warga 100 persen. Walaupun beda pilihan, tapi kita harus tetap guyup," katanya. 

3. Warga Bangga Dilibatkan Jadi Petugas TPS Pelaminan

Warga Sambierjo Semarang Serasa Nyoblos di PelaminanIDN Times/Fariz Fardianto

Sedangkan, Aris Wibowo anggota KPPS 09 merasa bangga bisa dilibatkan untuk melayani warga yang nyoblos di TPS pelaminan.

"Saya bangga sekali. Karena dibanding kelurahan lainnya, baru kali ini kita punya TPS unik seperti ini. Nanti TPS 09 juga jadi TPS percontohan yang akan dikunjungi walikota," tuturnya.

4. Berawal Dari Banyaknya Hajatan Pernikahan yang Digelar di Kampung Sambirejo

Warga Sambierjo Semarang Serasa Nyoblos di PelaminanIDN Times/Fariz Fardianto

Atmaji, tokoh masyarakat di Kampung Sambirejo mengaku ide pembuatan TPS pelaminan terbesit saat dirinya melihat ada banyak pesta hajatan yang digelar di kampungnya belakangan ini.

Kemudian, ia terpikir ketimbang tenda-tenda hajatan tak terpakai lagi, ada baiknya digunakan untuk membuat TPS di lahan kosong yang ada di depan rumahnya.

"Pembuatan TPS Pelaminan murni inisiatif warga kami. Maksud kita biar dapat meningkatkan partisipasi sekaligus daya tarik saat pemilu," akunya.

Untuk menambah kesan meriah saat coblosan, ia meminta petugas TPS memakai beskap lengkap dengan blankon layaknya among tamu pada pernikahan adat Jawa.

"Kita pilih konsep ini karena warga kita belakangan punya banyak. Ketimbang dibongkar kan emang-eman maka dibuatkan sekalian jadi TPS Pelaminan," tuturnya. 

Proses coblosan dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Ia lega warga mau diajak patungan untuk menyiapkan konsumsi bagi pemilih yang datang mencoblos. "Dekorasinya kita kerjakan empat sampai lima hari. Supaya warga ikut gembira datang mencoblos," ujar Atmaji.

Saksikan Quick Count Pemilu dan Pilpres 2019 di YouTube Channel IDN Times mulai Pukul 15.00 WIB. Ikuti pula detik-detik perkembangan Pilpres dan Pileg 2019 di IDN Times dengan klik tautan di bawah ini.

Baca Juga: [LINIMASA] Pilpres 2019: Jokowi Vs Prabowo, Siapa Unggul?

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya