4 Fakta Menarik Ajang Electric Jakarta Marathon 2019
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT PLN (Persero) kembali menggelar perlombaan maraton dengan mengusung tema Electric Jakarta Marathon 2019.
Ini merupakan seri ketujuh dari agenda tahunan yang kerap diselenggarakan oleh perusahaan BUMN tersebut. Acara ini digelar setiap bulan Oktober sebagai peringatan Hari Listrik Nasional.
Pantauan IDN Times di lokasi, ada lima fakta menarik pada kompetisi ini. Berikut rangkumannya.
1. Ada 16 ribu peserta yang mengikuti lomba ini
Dikutip dari situs resmi thejakartamarathon.com, ada 16 ribu pelari yang ikut meramaikan perlombaan tersebut.
Tidak hanya dari dalam negeri, para peserta juga diketahui datang dari sejumlah pelari mancanegara yang turut meramaikan perlombaan ini.
2. Pelari mancanegara asal Jepang paling mendominasi
Sedikitnya, ada 7 ribu peserta yang berasal dari mancanegara hadir dalam kompetisi ini. Mereka antara lain datang dari Malaysia, India, Amerika Serikat, Prancis, Belanda, Italia, Korea Selatan, Singapura, dan Jepang.
Berdasarkan catatan yang diterima pihak penyelenggara, pelari Jepang paling banyak mendominasi yaitu 507 peserta.
Baca Juga: Catat! Ini Daftar Ruas Jalan Ditutup Selama Elektric Jakarta Marathon
3. Ada kategori pelari anaknya juga loh
Editor’s picks
Ada 5 kategori nomor lari yang diperlombakan dalam ajang ini, antara lain Full Marathon (42 kilometer), Half Marathon (21 kilometer), 10K (10 kilometer), 5K (5 kilometer), dan Maratoonz (1 km) untuk kategori pelari anak-anak usia 5 hingga 10 tahun.
Open gate Full Maraton dimulai sejak pukul 03.30 WIB, kemudian Flag Off 04.30 WIB. Half Maraton dilakukan sejak pukul 04.20 WIB, Flag Off 05.00 WIB.
Sedangkan untuk kategori 10k dilakukan sejak pukul 04.50 WIB, Flag Off 05.30 WIB. Selanjutnya, kategori 5k dilakukan sejak pukul 05.15 WIB, Flag Off 05.45 WIB.
4. Sejumlah ruas jalan ibu kota ditutup
Untuk menjaga keselamatan para peserta, sejumlah ruas jalan ibu kota pun harus ditutup. Ada 4 zona yang akan dilalui para peserta.
Zona pertama meliputi jalan Gatot Subroto tepatnya di depan Gedung MPR, Jalan S. Parman, jalan Tomang Raya, dan Harmoni. Penutupan jalan zona satu dilakukan sejak pukul 03.00 WIB hingga 07.30 WIB.
Sementara itu penutupan jalan di zona dua dilakukan sejak pukul 03.00 WIB hingga pukul 08.00 WIB.
Adapun ruas jalan yang masuk zona dua antara lain Jalan Gajah Mada, Jalan Pintu Besar Selatan, Jalan Malaka II, Jalan Tiang Bendera, Jalan Kali Besar Barat, Jalan Kunir, Jalan Kemukus, Jalan Pintu Besar Selatan, Jalan Hayam Wuruk, Jalan Juanda, Jalan Pos, Jalan Gedung Kesenian, Jalan Budi Oetomo, dan Jalan Lapangan Banteng Utara.
Di zona ketiga, penutupan jalan bakal dikakukan sejak pukul 03.00 WIB hingga pukul 09.30 WIB.
Ruas jalan disekitar zona 3 mencakup, Jalan Pejambon, Jalan Medan Merdeka Timur, Jalan Ridwan Rais, Jalan Menteng Raya, Jalan Cikini Raya, Jalan Pegangsaan Timur-Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Surabaya (terusan), Jalan Ki Mangunsarkoro, dan Jalan Pandeglang.
Kemudian, zona empat yang mencakup Jalan Latuharhari, Jalan Cimahi, Jalan Cianjur, Jalan HOS Cokroaminoto, Jalan HR Rasuna Said, Jalan Kuningan Mulia, Jalan Jendral Gatot Subroto, dan Jalan Gerbang Pemuda-Gelora Bung Karno akan ditutup hingga 11.30 WIB.
Baca Juga: 16 Ribu Pelari Ramaikan Electric Jakarta Marathon 2019