Selain Istiqlal, Masjid di Istana Presiden Juga Tiadakan Salat Jumat

Jakarta, IDN Times - Masjid Baiturrahim yang berada di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, meniadakan kegiatan Salat Jumat bagi karyawan dan Aparat Sipil Negara (ASN) yang masih bekerja di kantor.

Hal tersebut dilakukan sebagai upaya antisipasi penyebaran virus corona COVID-19 yang telah menjadi pandemi global.

Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, keputusan tersebut dibuat berdasarkan arahan langsung dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar meniadakan Salat jumat selama dua pekan ke depan.

“Jadi di Istana itu kami mengikuti imbauan MUI dan kami mengikuti imbauan Gubernur karena kan Istana masuk dalam areal Provinsi DKI Jakarta,” kata Heru saat dikonfirmasi, Jumat (20/3).

Oleh sebab itu, Heru meminta kepada Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Presiden agar membuat pengumuman mengenai hal tersebut kepada seluruh pegawai yang masih menjalani aktivitas di kantor.

“Nah sekaligus mencegah berkumpulnya orang, sesuai dengan arahan WHO tidak lebih dari 10 orang,” ujarnya.

Sebelumnya, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengumumkan bahwa kegiatan ibadah Salat Jumat hari ini, Jumat (20/3), di Masjid Istiqlal ditiadakan. Kebijakan ini berlaku sampai dua minggu ke depan yaitu pada Jumat (27/3) dan Jumat (3/4) mendatang.

"Kami menetapkan bahwa hari ini untuk dua Jumat yang akan datang Masjid Istiqlal itu tidak menggunakannya untuk Salat Jumat," tutur Nasaruddin saat konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta, Jumat pagi.

Baca Juga: Imam Masjid Istiqlal: Jarak untuk Salat Jumat 2 Meter Per Orang