Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat Jokowi

Edi Ruswandi kini jadi Ketua Sabahat Jokowi Nusantara

Bandung, IDN Times - Ketua Himpunan Masyarakat Produsen Garam (HMPG) Jawa Barat, Edi Ruswandi, adalah salah satu pengusaha yang getol mengkritik kebijakan pemerintah dalam mengelola garam.

Salah satu kritiknya ialah terkait dengan kebijakan pemerintah dalam impor garam berjuta-juta ton dari luar negeri. Sebagai pengusaha garam, Edi tentu geram. Pasalnya, ia selalu percaya bahwa petani lokal masih mampu mencukupi permintaan bahan masak dapur itu.

Namun, pada Sabtu (9/3), Edi berdiri di depan ratusan orang di Hotel Horrison, Kota Bandung. Ia menyebut dirinya Ketua Umum Sahabat Jokowi Nusantara, kelompok pendukung Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Joko "Jokowi" Widodo-Maaruf Amin yang baru dideklarasikan di hari yang sama.a

1. Pada 2018, impor garam 3,7 juta ton

Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat JokowiIDN Times/Helmi Shemi

Enggartiasto Lukita, Menteri Perdagangan, pernah blak-blakkan soal kebijakan mengimpor 3,7 juta ton garam pada akhir 2018. Menurut dia, rendahnya produktivitas produsen garam di Indonesia membuat pemerintah perlu memenuhi permintaan garam dengan cara mengimpor.

Kala itu Enggartiasto mengatakan jika tingkat produktivitas produsen garam Indonesia hanya 50 persen saja. Tak hanya itu. Madura, daerah yang pernah dikenal memiliki banyak produsen garam, produktivitasnya kerap menurun setiap tahun.

Dengan berbagai alasan itu, pada 2018, Indonesia terpaksa menerbitkan izin impor garam sebanyak 3,7 juta ton.

Baca Juga: Peserta Deklarasi Sahabat Jokowi Belum Punya Kartu Indonesia Sehat

2. Edi pun bersuara tentang kebijakan impor

Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat JokowiIDN Times/Galih Persiana

Awal tahun 2018, sebenarnya Edi mengutarakan opininya terkait pemerintah yang tak menata industri garam dari hulu ke hilir dengan baik. Menurut dia, besar impor garam dapat ditekan dengan pengawasan garam mulai dari produsen, distributor, hingga tersantap di meja konsumen.

Dengan mengawasi ketiga elemen tersebut, Edi percaya bahwa semangat pembangunan ekonomi nasional dapat dirasa pengusaha hingga masyarakat luas.

3. Mengkritik PP Nomor 9 Tahun 2018

Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat JokowiPikiran Merdeka

Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 9 Tahun 2018, kata Edi di awal tahun 2018, dapat membunuh keberlangsungan usaha masyarakat produsen garam Indonesia. Peraturan itu membahas tentang Tata Cara Pengendalian Impor Komoditas Pergaraman sebagai Bahan Baku dan Bahan Penolong Industri.

Peraturan tersebut, kata Edi di berbagai media massa, tak mendukung upaya swasembada garam tahun 2020.

4. Kini menjadi Ketua Umum Sahabat Jokowi Nusantara

Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat JokowiIDN Times/Galih Persiana

Apa yang dikritik Edi pada pemerintah selama 2018 seakan gugur hari ini, ketika melihat ia berdiri di atas panggung untuk mendeklarasikan dukungannya pada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 01, Jokowi-Maaruf. Edi mengatakan, ia kagum dengan pembawaan Jokowi dalam debat capres beberapa waktu lalu.

"Saya pernah mendengar, pada saat Jokowi debat beliau bilang bahwa tidak takut pada siapapun. "Saya hanya takut pada Allah SWT" kata Jokowi. Saya berbangga hati memiliki seorang pemimpin yang mengatakan itu," tuturnya, di Hotel Horisson, Kota Bandung, Sabtu (9/3).

5. Jokowi sebagai Presiden Pembangunan Millennial.

Dulu Kritik Pemerintah soal Garam, Kini Jadi Sahabat JokowiIDN Times/Istimewa

Tak hanya itu, ia pun berpendapat bahwa Jokowi perlu melanjutkan kariernya sebagai presiden Indonesia karena telah terbukti membawa sejumlah program pemerintah yang berdampak baik bagi masyarakat.

"Jokowi kami juluki sebagai Presiden Pembangunan Milennial. Karena bapak ibu bisa merasakan ketika saya saja berjalan kaki masuk ke lorong-lorong desa, itu sudah dicor. Sudah diaspal. Ketika saya masuk lihat di desa-desa yang kumuh, sekarang sudah disediakan angkutan sampah. Bahkan ada bank-bank sampah yang didirkan masyarakat, bahkan juga ada industri pengolahannya," katanya.

Baca Juga: Video Kampanye Hitam Ditengarai Pengaruhi Suara Jokowi di Daerah

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya