Dongkrak Pariwisata, Kepulauan Seribu Dijadikan Digital Island
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bank DKI bekerja sama dengan Bank Indonesia meluncurkan Digital Island Kepulauan Seribu demi mendongkrak pariwisata Pulau Seribu. Digital Island menyasar objek wisata Pulau Seribu dimaksudkan untuk memudahkan wisatawan dan mengembangkan transaksi keuangan secara praktis.
"Melalui acara peluncuran ini, nantinya kami juga berharap agar wisatawan yang berkunjung bisa merasa aman dan nyaman dalam bertransaksi keuangan lebih mudah aman dan efisien," kata Hamid melalui keterangan tertulisnya, Kamis (31/10).
1. Ada sekitar 5000 pengunjung Kepulauan Seribu per bulan yang jadi sasaran sistem ini
Kepala Perwakilan Bank Indonesia wilayah DKI Jakarta, Hamid Ponco Wibowo mengatakan setiap bulan ada sekitar 5.000 wisatawan yang berlibur ke objek wisata Pulau Seribu. Dengan munculnya sistem digital ini, pihaknya berharap pengunjung dipermudah dalam bertransaksi.
2. Belasan ATM disediakan di Kepulauan Seribu
Editor’s picks
Dalam kesempatan yang sama Direktur Bank DKI, Ateng Rivai menuturkan Digital Island yang diluncurkan oleh Bank Indonesia merupakan apresiasi atas inisiasi yang telah dilakukan oleh Bank DKI di Kepulauan Seribu. Bank DKI telah menempatkan ATM, EDC dan QR Code berbasis QRIS di Kepulauan Seribu.
Untuk memperluas akses terhadap layanan jasa perbankan, Bank DKI telah melakukan sejumlah upaya diantaranya adalah penempatan 11 mesin ATM Bank DKI dan penyebaran 69 mesin EDC Bank DKI di wilayah Pulau seribu.
"Percepatan akses keuangan daerah juga diwujudkan dengan penyaluran kredit kepada para pelaku industri kecil dan menengah di Kepulauan Seribu," tuturnya
3. Sebanyak 101 pelaku usaha telah mendapatkan kredit mikro
Ateng menyampaikan, hingga saat ini Bank DKI telah menyalurkan kredit mikro di Kepulauan Seribu sebesar Rp1,13 miliar kepada 101 pelaku usaha yang didominasi sektor kuliner dan perdagangan.
Baca Juga: Kebocoran Minyak Hingga Pulau Seribu, Pertamina Diminta Segera Tangani