Hari Ini Anies Resmikan Pembangunan Kembali Kampung yang Digusur Ahok
Facebook.com/AniesBaswedan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sore ini akan meresmikan pembangunan kembali Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara. Anies rencananya akan meletakan batu pertama dimulainya pembangunan kampung yang digusur pada era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok pada 2016.
"Iya, acaranya jam 15.00," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko, saat dikonfirmasi IDN Times, Minggu (16/8/2020).
Penataan Kampung Akuarium ini adalah proyek awal yang akan menjadi panduan bagi penataan kampung-kampung yang lain. Dibangun atas kewajiban pemenuhan sarana-prasana oleh pihak pengembang, Kampung Akuarium mulai dikerjakan pada September 2020. Pembangunan Kampung Akuarium direncanakan selesai Desember 2021.
Baca Juga: Digusur Ahok, Kampung Akuarium Akan Dibangun Terintegrasi Cagar Budaya
1. Perencanaan pembangunan Kampung Akuarium melibatkan warga dan komunitas
IDN Times/Gregorius Aryodamar PSekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta, dalam melakukan peningkatan kawasan permukiman menggunakan pendekatan Community Action Plan (CAP).
Ia mengatakan, sesuai Kepgub Nomor 878 Tahun 2018 tentang Gugus Tugas Pelaksanaan Penataan Kampung dan Masyarakat, ditetapkan 21 kampung prioritas, salah satunya adalah Kampung Akuarium.
"Pada Kampung Akuarium yang terletak di Kelurahan Penjaringan, Kecamatan Penjaringan, Kota Administrasi Jakarta Utara, kegiatan CAP-nya telah dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2018. Perencanaan penataan Kampung Akuarium ini melibatkan peran aktif warga Kampung Akuarium beserta komunitas," kata Saefullah, Minggu.
2. Pemprov DKI Jakarta kerja sama dengan RUJAK dan JRMK
Facebook.com/AniesBaswedanSarjoko menambahkan, dalam proses penataan Kampung Akuarium, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan RUJAK Centre for Urban Studies dan Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK) Jakarta.
"Kolaborasi ini untuk merencanakan dan merumuskan apa saja kebutuhan warga, sehingga pembangunan nantinya benar-benar sesuai dengan yang diharapkan. Perancangan desain awal pun mempertimbangkan berbagai hal untuk mewujudkan hunian yang layak dan sehat," kata Sarjoko.
3. Kampung Akuarium diproyeksikan sebagai kampung masa depan
IDN Times/Dini SuciatiningrumSarjoko dalam keterangan tertulis menjelaskan, prinsip rancangan Kampung Akuarium memiliki proyeksi masa depan, dengan tetap memiliki ciri “kampung” yang mengakomodir interaksi sosial yang tinggi. Juga mengupayakan keselarasan dengan lingkungan sekitar (cagar budaya).
Visi Kampung Akuarium sebagai Kampung Wisata Bahari mengutamakan pertimbangan teknis pembangunan yang efisien tetapi tetap estetis, nyaman dan fungsional. Komposisi lahan terbuka dan terbangun sebanyak 50 persen banding 50 persen dengan terdapat tempat niaga, fasilitas umum, ruang terbuka, serta permukiman.
Baca Juga: Bangun Kampung Akuarium yang Digusur Ahok, DPRD: Anies Tak Efisien
Topik:
Berita Terkini Lainnya
