Irjen Ferdy Sambo Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Suap
Perkumpulan Advokat 'TAMPAK' melaporkan Irjen Ferdy Sambo ke KPK pada Senin (15/8/2022). (IDN Times/Aryodamar0
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh Tim Advokat Penegakan Hukum dan Keadilan (TAMPAK). Ia dilaporkan karena diduga berupaya menyuap Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
"(TAMPAK berharap KPK) mengusut dugaan suap kepada staf LPSK, Bharada Richard Elizier Pudihang Lumiu alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, serta Kuwat Ma'ruf," ujar Koordinator TAMPAK, Roberth Keytimu di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2022).
Baca Juga: Pengacara Brigadir J Akan Laporkan Istri Sambo soal Laporan Palsu
1. TAMPAK membuat laporan berbekal pemberitaan media online
Perkumpulan Advokat 'TAMPAK' melaporkan Irjen Ferdy Sambo ke KPK pada Senin (15/8/2022). (IDN Times/Aryodamar0Bukti yang dilampirkan TAMPAK ketika membuat laporan ke KPK adalah potongan pemberitaan media online. Atas dasar hal tersebut, ia yakin ada sejumlah upaya suap pada sejumlah pihak.
"Upaya suap itu termasuk kategori tindak pidana korupsi, sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 Jo Pasal 14 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi," ujar Roberth.
2. LPSK mengaku sempat diberikan amplop saat bertemu pihak Ferdy Sambo tapi ditolak
Editor’s picks
Eks Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam), Irjen Ferdy Sambo (ANTARA/HO-Polri)Seperti diberitakan sebelumnya, LPSK mengaku sempat diberikan amplop saat bertemu dengan pihak Ferdy Sambo. Namun, amplop itu langsung ditolak.
"Dari pihak Pak Ferdy Sambo, saya juga gak gitu paham siapanya, yang pasti bukan dari beliau-beliaunya langsung dari Pak Ferdy maupun dari bu PC, bukan, bukan secara langsung. Bukan juga dari kuasa hukumnya secara langsung, bisa jadi mungkin stafnya, saya gak tahu," kata Wakil Ketua LPSK Susilaningtias, saat dihubungi awak media, Jumat (12/8/2022).
3. Banyak pihak yang ingin suap LPSK
Gedung LPSK (IDN Times/Irfan Fathurohman)Susilaningtias mengungkapkan bahwa pemberian amplop itu bukan pertama kali terjadi di LPSK. Menurutnya, sejumlah pihak kerap memberikan amplop terkait upaya perlindungan.
"Bisa jadi banyak publik yang gak tahu bahwa LPSK itu adalah kerja profesional, itu yang pertama," Kata Susi.
Baca Juga: LPSK Ungkap Dapat Amplop dari Pihak Ferdy Sambo
Topik:
Berita Terkini Lainnya
